TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ribuan Calon Jemaah Umrah dari DIY Terancam Batal ke Arab

Kemenag DIY masih tunggu petunjuk teknis dari pusat

Ilustrasi jemaah umrah. Dok. Humas Bandara SAMS Sepinggan

Yogyakarta, IDN Times - Ribuan calon jemaah umrah dari DI Yogyakarta terancam gagal diberangkatkan ke Arab Saudi. Hal ini menyusul kebijakan pelarangan masuknya calon jemaah umrah ke Arab Saudi untuk melindungi warga Arab Saudi dari paparan COVID-19 atau virus corona yang telah memakan ribuan korban meninggal dunia.

Baca Juga: [BREAKING] Gara-gara Virus Corona, Arab Saudi Tutup Pintu Umrah

1. Kemenag RI belum memberikan petunjuk

Kantor Kementerian Agama. IDN Times/Helmi Shemi

Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag DIY, Imam Khoiri mengatakan pihaknya baru mengetahui informasi penutupan pintu umrah oleh Arab Saudi untuk mencegah penularan COVID-19 sebatas dari media. Sejauh ini, belum ada kebijakan yang diberikan oleh Kemenag RI menanggapi larangan negara Arab tersebut.

"Sampai sekarang belum ada instruksi apa-apa dari Kemenag RI dan kita baru minta petunjuk dari sana," katanya, Kamis (27/2).

2. Setiap bulan 1000 calon jemaah umrah dari DIY diberangkatkan ke Arab‎

(IDN Times/Holy Kartika)

Menurutnya calon jemaah umrah setiap tahunnya dari Yogyakarta mencapai 10 ribu dan diberangkatkan oleh 19 Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPiu) sehingga rata-rata dalam satu bulan ada 1000 calon jemaah umrah yang diberangkatkan ke Arab Saudi.

"Kan ada bulan-bulan yang bukan musim umrah seperti bulan yang bersamaan dengan ibadah haji," katanya.

Baca Juga: [BREAKING] Umrah Disetop, Ini Isi Lengkap Pernyataan Arab Saudi

Berita Terkini Lainnya