TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pembagian 10 ribu KIA oleh Pemkab Bantul Pecahkan Rekor MURI

80 persen anak usia dini di Bantul telah memiliki KIA‎

IDN Times/Daruwaskita

Bantul, IDN Times - Sebanyak 10.169 Kartu Identitas Anak atau KIA dibagikan secara serentak di Stadion Sultan Agung (SSA) Kabupaten Bantul. KIA nantinya akan melengkapi data administrasi kependudukan di Kabupatan Bantul.

Pembagian 10 ribu KIA secara serentak ini juga memecahkan rekor Museum Rekor Dunia- Indonesia (MURI).

Baca Juga: Calon Independen yang Maju Pilkada Bantul Perlu 53 Ribu Fotokopi KTP

1. KIA membantu anak-anak mengakses layanan kependudukan‎

IDN Times/Daruwaskita

Bupati Bantul Suharsono mengatakan keberadaan KIA sebagai upaya dari Pemkab Bantul menghadirkan kesejahteraan kepada anak secara holistik intergratif.

"KIA sangat penting bagi anak-anak untuk membantu mengakses layanan kependudukan yang diselenggarakan pemerintah. KIA juga sebagai data kependudukan tetap Bantul," katanya, Selasa (15/10).

2. KIA memudahkan sistem zonasi PPDB‎

IDN Times/Debbie Sutrisno

Peluncuran KIA juga menandai program penerimaan siswa didik baru (PPDB) yang wajib menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dari tingkat SD sampai SMA sederajat. Program ini untuk membantu mempermudah sistem zonasi PPDB.

"KIA untuk anak berusia 0-7 tahun tanpa dilampiri foto, sedangan anak usia 7-17 tahun dilampiri dengan foto," ujarnya.

3. 80 persen anak usia dini di Bantul telah memiliki KIA‎

Dok.IDN Times/Istimewa

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemkab Bantul, Bambang Purwadi mengatakan per September 2019, jumlah anak usia dini di Bantul mencapai 225.247 anak.

"Sampai hari ini anak usia dini yang memiliki KIA mencapai 80 persen," katanya.

Baca Juga: Merasa Mampu, 1.350 Penerima PKH di Bantul Mengundurkan Diri

Berita Terkini Lainnya