Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Istimewa

Bantul, IDN Times - Rencana penyelenggaran kontes tinju ayam oleh Forum Komunikasi Ormas dan Relawan (FKOR) Daerah Istimewa Yogyakarta dinilai organisasi nirlaba Animal Friends Jogja (AFJ) tidak tepat. Pasalnya, menurut Assistant Program Manager AFJ Among, hal tersebut merupakan bentuk dominasi manusia terhadap spesies lain.

"Bagi kami bentuk-bentuk dominasi seperti itu tidak pantas dilakukan. Ayam memang berkelahi dengan ayam lain, tapi ketika perkelahian itu ditemukan di satu arena kan itu tidak alami. Tapi ketika ia sedang merambah lalu ketemu ayam lain, ya, itu memang secara alami dia memang melakukan itu," jelasnya pada Kamis (4/7).

1. Sudah mendapat laporan soal kontes tinju ayam

unsplash.com/luisviol

Among menjelaskan bahwa AFJ menerima laporan bahwa bakal ada kontes tinju ayam yang diselenggarakan di Kabupaten Bantul.

"Ada yang melaporkan soal itu tapi kami sadar diri kami enggak punya resource besar untuk semua isu kami handle. Jadi ada isu-isu prioritas yang kami fokus di situ tapi hal-hal seperti ini bukan berarti kami abai tapi kami tahu diri untuk belum terlibat karena tidak cukup resource," katanya.

2. Menolak eksploitasi satwa

Editorial Team

Tonton lebih seru di