TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pecah, Neck Deep Tutup Wild Ground Festival 2022

Starcross persiapkan event spesial di tahun 2023

Penampilan Neck Deep di Wild Ground Festival 2022 di Kompleks Candi Prambanan, Minggu (27/11/2022). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Sleman, IDN Times - Pecah, gelaran Wild Ground Festival 2022 disambut ribuan penonton di Kompleks Candi Prambanan, Minggu (27/11/2022). Neck Deep berhasil menutup Wild Ground Festival 2022 dengan meriah.

Sorak sorai penonton mengiringi band Pop Punk asal Inggris itu ketika naik ke atas panggung. Neck Deep membuka penampilannya dengan lagu Sonderland. Sederet lagu lain dinyanyikan seperti December, dan Wish You Were Here. Total jumlah lagu yang dibawakan Neck Deep sebanyak 15 lagu.

Vokalis Neck Deep, Ben Barlow beberapa kali mengucapkan kata dengan Bahasa Indonesia. "Terima kasih," ujarnya di atas panggung.

Ben Barlow juga mengajak para penonton bernyanyi bersama. dan mengungkapkan rasa senang Neck Deep tampil di Indonesia. "Suatu berkah ada di sini, di negara yang indah. Saya merasa seperti di rumah sendiri," ujar Ben Barlow.

1. Sederet musisi dalam negeri turut memeriahkan panggung Wild Ground Festival 2022

Penampilan White Shoes and The Couples Company, di Wild Ground Festival 2022 di Kompleks Candi Prambanan, Minggu (27/11/2022). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Tak hanya Neck Deep, penampil dalam negeri di Wild Ground Festival disambut meriah, antara lain Skandal, Grrl Gang, Mario Zwinkle, Prontaxan, hingga salah satu band legend Yogyakarta, Shaggydog. Sementara itu band dari luar Yogyakarta, di antaranya Reality Club, Rocket Rockers, The Adams, dan White Shoes and The Couples Company.

Baca Juga: Simpan Pengetahuan, Relief Prambanan dan Borobudur Jadi Media Edukasi

Baca Juga: Pepino Boneka Kayu, Daya Tarik Baru di Prambanan

2. Festival yang ramah anak

Tempat bermain anak di Wild Ground Festival 2022 di Kompleks Candi Prambanan, Minggu (27/11/2022). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Tidak hanya hiburan musik. event ini mewadahi berbagai komunitas mulai dari skateboard, gravfiti, fotografi. Selain itu sejumlah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) turut hadir di festival ini.

Festival ini juga ramah anak, dengan menyediakan area khusus bermainn bagi anak. Akses dibuat senyaman mungkin, penonton yang hadir sekitar 4 ribu orang tetap merasa nyaman. "Sebanyak 4 ribu itu 60 persen datang dari Yogyakarta, 40 persen dari luar Yogyakarta. Kami batasi memang, biar nyaman. Kami ingin family friendly, kids friendly," ujar Owner Starcross, Wiempy Adhari.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Penginapan Murah di Dekat Candi Prambanan

Berita Terkini Lainnya