7 Film Horor Nominasi Oscar Sepanjang Sejarah, Terbaru The Substance 

Sejarah mencatat, The Exorcist menjadi film horor pertama yang berhasil meraih nominasi Best Picture di Oscar 1974. Tak main-main, film karya sutradara ini berhasil meraih 10 nominasi dan menang 2 piala Oscar. Sayang, The Exorcist tetap tidak mampu menang kategori Film Terbaik.

Diangkat dari kisah nyata, The Exorcist menceritakan peristiwa seorang gadis, Regan (Linda Blair), yang kerasukan. Ia tiba-tiba berbicara bahasa roh dan melayang di udara. Kondisi Regan yang mengerikan membuat Gereja Katolik mengirimkan seorang pendeta, Father Merrin (Max von Sydow), yang ahli mengusir setan.

The Exorcist menjadi film horor paling menguntungkan yang pernah dibuat. Sampai sekarang, film karya sutradara William Friedkin ini masih sering dijadikan referensi dalam pembuatan film horor. Rating-nya adalah 8,1 versi IMDb, dan 78 persen versi Rotten Tomatoes.

Jaws berhasil meraih 3 nominasi Academy Awards 1976. Dari empat nominasi yang diraih, film horor thriller ini menang Best Sound, Best Film Editing, dan Best Music Original Dramatic Score. Ironinya, film buatan sutradara Steven Spielberg ini tidak berhasil menang Best Picture di Oscar.

Sinopsis Jaws mengisahkan ancaman serangan hiu pembunuh besar di lepas pantai Long Island. Karena kondisi sudah gawat, sekelompok orang berniat memburu hiu tersebut. Mereka adalah seorang ahli biologi kelautan, seorang sheriff, dan seorang pelaut tua.

Film Jaws menawarkan ketegangan dan mimpi buruk terbesar penonton di lautan. Rotten Tomatoes memberikan rating 97 persen bagi Jaws. Sedangkan IMDb rating-nya 8,1/10. Dengan capaian itu, tak heran Jaws masih menjadi tontonan terbaik bagi generasi sekarang.

The Silence of the Lambs menjadi film horor pertama yang berhasil menang Best Picture. Pada Academy Awards 1992, film ini mendapatkan 7 nominasi dan menang 5 Oscar. Rinciannya adalah Film Terbaik, Aktor Terbaik, Artis Terbaik, Sutradara Terbaik, dan Naskah Terbaik.

Sinopsisnya tentang detektif FBI muda, Clarice Starling (Jodie Foster), yang ditugaskan memecahkan kasus pembunuhan berantai. Pelakunya seorang psikopat yang menguliti korbannya. Diburu waktu, Clarice terpaksa menerima bantuan psikiater kanibal yang licik dan jenius, Hannibal Lecter (Anthony Hopkins).

Film ini memadukan genre horor dengan misteri thriller dan action. Karya sutradara Jonathan Demme, The Silence of the Lambs mencetak skor 95 persen di Rotten Tomatoes. Lalu di IMDb, rating-nya adalah 8,6/10.

The Sixth Sense mendapatkan nominasi di Oscar 2000, termasuk Film Terbaik. Sayang, film horor karya sutradara M. Night Shyamalan ini harus pulang dengan tangan kosong. Pemenang Best Picture saat itu adalah American Beauty.

Sinopsisnya menceritakan seorang psikolog anak, Malcolm Crowe (Bruce Willis), yang ditembak mantan pasiennya. Mantan pasien Malcom dendam karena merasa tidak ditolong. Malcolm pun berusaha menebus rasa bersalahnya dengan merawat seorang anak laki-laki.

Namun siapa sangka, bocah laki-laki itu ternyata menyimpan indera keenam yang mengerikan. Film The Sixth Sense menorehkan skor 86 persen versi Rotten Tomatoes. Lalu di IMDb, rating-nya adalah 8,2/10.

Butuh waktu 11 tahun sampai akhirnya film horor kembali meraih nominasi Best Picture di Academy Award. Adalah Black Swan yang berhasil mendapatkan 5 nominasi Oscar. Sayang, film ini hanya membawa pulang piala Artis Terbaik. Sedangkan Best Picture jatuh ke tangan The King's Speech.

Black Swan menceritakan Nina (Natalie Portman), balerina yang berbakat tapi tidak stabil untuk menjadi bintang. Psikisnya semakin terguncang saat dilatih oleh direktur artistiknya sampai batas limit. Pegangan Nina pada realitas pun terlepas, dan dia menjerumuskannya ke dalam mimpi buruk.

Horor psikologis thriller ini disutradarai oleh Darren Aronofsky. Rating-nya adalah 8/10 versi IMDb, dan 85 persen menurut Rotten Tomatoes. Film Black Swan menawarkan akting timeless seorang Natalie Portman: memukau dan melampaui batas limit.

Film horor komedi ini mendapatkan 4 nominasi Academy Awards 2018. Meski demikian, Get Out tidak berhasil menang Best Picture. Sisi baiknya, film karya sutradara Jordan Peele ini sukses membawa pulang satu Oscar untuk kategori Best Original Screenplay.

Kengerian Get Out bermula saat seorang pemuda Afrika-Amerika, Chris Washington (Daniel Kaluuya), mengunjungi orangtua pacarnya di akhir pekan. Kebetulan, calon mertuanya berkulit putih. Dan persepsi mereka memicu rasa gelisah Chris sampai mendidih.

Tidak butuh formula horor mainstream, Get Out sukses menebarkan rasa takut dengan kegelisahan yang dibangun bertingkat sepanjang film. Rotten Tomatoes menghadiahi Get Out rating sebesar 98 persen. Dan IMDb memberikan skor 7,8/10.

Tujuh tahun usai Get Out, The Substance sukses menjadi film horor yang kembali meraih nominasi Best Picture. Film body horror ini mendapatkan total 5 nominasi. Detailnya adalah Best Picture, Best Actress, Best Director, Best Original Screenplay, dan Best Makeup and Hairstyling.

Disutradarai Coralie Fargeat, The Substance mengisahkan selebriti aerobik, Sue (Demi Moore), yang merasa insecure karena bertambah tua. Ia mulai terpikat dengan iklan pasar gelap yang menawarkan zat ajaib. Fungsi zat tersebut untuk menciptakan versi terbaik dirinya, sekaligus membuatnya lebih baik.

Namun, zat itu justru menjerumuskan citra tubuhnya ke kegelapan. Sue harus menghadapi versi mudanya yang mengancam jiwa. Penasaran? Film The Substance sudah mendapatkan rating 7,3/10 di IMDb, dan 89 persen via Rotten Tomatoes.

Pengumuman nominasi Oscar 2025 menjadi perayaan sinema genre horor bagi sinefil. Apalagi, The Substance bersiap mencetak sejarah sebagai film horor pertama abad ke-21 yang menang Best Picture. Luar biasa, kan? Nantikan seremoni Academy Awards pada 3 Maret 2025, ya!