Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tips Membersihkan Alas Setrika dari Noda Lengket, Auto Bersih!

ilustrasi setrika baju (freepik.com/freepik)
ilustrasi setrika baju (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • Gunakan campuran cuka dan garam untuk membersihkan noda lengket di pelat setrika
  • Manfaatkan pasta baking soda untuk mengangkat sisa lelehan serat kain sintetis
  • Bersihkan dengan kertas koran untuk pembersihan cepat sebelum noda menjadi lebih sulit dihilangkan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Alas setrika atau pelat setrika adalah bagian yang langsung bersentuhan dengan pakaian saat proses menyetrika. Karena sering digunakan, bagian ini rentan terkena noda lengket seperti sisa kanji, lelehan serat kain sintetis, atau bahkan bekas gosong akibat suhu terlalu tinggi. Noda seperti ini gak hanya mengganggu penampilan setrika, tetapi juga bisa membuat hasil setrikaan gak rapi. Lebih parah lagi, kotoran pada pelat setrika bisa menempel pada pakaian yang sedang disetrika, meninggalkan noda sulit hilang.

Masalah noda lengket sering dianggap sepele, sehingga banyak orang membiarkannya menumpuk sampai mengganggu kinerja setrika. Padahal, membersihkan alas setrika secara rutin akan membuat setrika bekerja lebih optimal dan menjaga pakaian tetap aman. Gak perlu buru-buru menggunakan bahan kimia keras, ada banyak cara sederhana yang bisa dilakukan di rumah untuk menghilangkan noda lengket tersebut.

1. Gunakan campuran cuka dan garam

ilustrasi cuka dan lap (freepik.com/syda_productions)
ilustrasi cuka dan lap (freepik.com/syda_productions)

Cuka dan garam adalah kombinasi pembersih alami yang efektif untuk menghilangkan noda lengket di pelat setrika. Cuka berfungsi melarutkan kotoran dan sisa kanji, sementara garam membantu mengikis noda tanpa merusak permukaan. Caranya cukup mudah: panaskan sedikit campuran cuka dan garam di wajan hingga garam larut, lalu gunakan kain bersih untuk menggosok campuran ini pada alas setrika yang sudah dingin.

Metode ini gak hanya membersihkan noda membandel, tetapi juga menghilangkan bau tak sedap pada pelat setrika. Namun, pastikan setrika dalam keadaan mati dan gak terhubung ke listrik saat proses pembersihan. Setelah selesai, lap kembali pelat dengan kain lembap untuk menghilangkan sisa cuka dan garam.

2. Manfaatkan pasta baking soda

ilustrasi baking soda (freepik.com/EyeEm)
ilustrasi baking soda (freepik.com/EyeEm)

Baking soda dikenal sebagai bahan pembersih serbaguna, termasuk untuk membersihkan noda lengket di pelat setrika. Bahan ini memiliki tekstur halus yang dapat mengikis kotoran tanpa menggores permukaan logam. Cukup campurkan baking soda dengan sedikit air hingga membentuk pasta, lalu oleskan pada bagian pelat yang kotor.

Gosok perlahan menggunakan kain lembut atau spons non-abrasif sampai noda terangkat. Setelah itu, bersihkan sisa pasta dengan kain basah dan keringkan. Cara ini efektif mengangkat sisa lelehan serat kain sintetis yang menempel akibat suhu terlalu panas saat menyetrika.

3. Bersihkan dengan kertas koran

ilustrasi kertas koran (pexels.com/Pixabay)
ilustrasi kertas koran (pexels.com/Pixabay)

Kertas koran bukan hanya untuk membaca berita, tapi juga bisa digunakan untuk membersihkan alas setrika. Cara ini sangat berguna jika noda lengket masih baru dan belum terlalu tebal. Panaskan setrika pada suhu sedang, lalu gosokkan permukaannya pada kertas koran hingga noda terangkat.

Gerakan menggosok di atas kertas koran akan membantu meluruhkan sisa lengket tanpa bahan kimia. Setelah itu, matikan setrika dan lap bagian pelat dengan kain lembap untuk memastikan semua sisa kotoran hilang. Metode ini cocok untuk pembersihan cepat sebelum noda menjadi lebih sulit dihilangkan.

4. Gunakan cotton bud untuk membersihkan lubang uap

ilustrasi cotton bud (unsplash.com/Etactics Inc)
ilustrasi cotton bud (unsplash.com/Etactics Inc)

Jika kamu menggunakan setrika uap, lubang uap pada pelat sering kali menjadi tempat menumpuknya kotoran dan sisa kanji. Membersihkan bagian ini memerlukan ketelitian agar gak merusak lubang. Cotton bud bisa menjadi alat yang praktis untuk membersihkannya.

Celupkan cotton bud ke dalam larutan cuka atau air sabun hangat, lalu masukkan ke setiap lubang uap untuk mengangkat kotoran. Lakukan dengan hati-hati agar gak mendorong kotoran lebih dalam. Setelah selesai, nyalakan setrika dan gunakan fungsi uap sebentar untuk mengeluarkan sisa cairan pembersih.

5. Lap rutin setelah setiap penggunaan

ilustrasi setrika baju (freepik.com/pressfoto)
ilustrasi setrika baju (freepik.com/pressfoto)

Salah satu cara terbaik untuk mencegah noda lengket adalah membersihkan pelat setrika setiap selesai digunakan. gak perlu pembersih khusus, cukup lap dengan kain lembap saat pelat masih hangat (tapi gak panas). Langkah sederhana ini akan mencegah kotoran menumpuk.

Membersihkan secara rutin juga akan menghemat waktu karena kamu gak perlu melakukan pembersihan mendalam terlalu sering. Selain itu, kebiasaan ini membuat setrika tetap awet dan kinerjanya optimal. Jadi, jangan tunggu sampai pelat penuh noda baru dibersihkan.

Membersihkan alas setrika dari noda lengket bukan hanya soal penampilan, tetapi juga untuk menjaga kualitas pakaian dan umur setrika itu sendiri. Noda yang dibiarkan terlalu lama akan semakin sulit dibersihkan dan bisa menurunkan performa setrika. Dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana seperti cuka, garam, baking soda, atau bahkan kertas koran, kamu bisa mengembalikan kilau pelat setrika tanpa biaya mahal.

Kuncinya adalah konsistensi. Jika kamu rutin merawat dan membersihkan pelat setrika, proses menyetrika akan lebih mudah, pakaian tetap aman, dan setrika bisa bertahan lebih lama. Jadi, jangan remehkan perawatan kecil ini, karena efeknya akan terasa dalam jangka panjang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us