5 Tempat Jajan Lupis di Jogja, Manisnya Lumer di Mulut
ilustrasi tempat jajan lupis di Jogja (google.com/maps/yogars 90)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Buat kamu yang berdomisili di Pulau Jawa, mungkin sudah gak asing lagi dengan jajanan kue lupis. Konon, kue berbahan dasar beras ketan tersebut sudah ada sejak zaman Belanda.
Perpaduan manis juga gurih, gak ada bosannya menikmati jajanan tradisional ini. Nah, setidaknya kamu bisa mampir ke beberapa rekomendasi tempat jajan lupis di Jogja. Ada yang pernah masuk Netflix!
1. Lupis Mbah Satinem
ilustrasi tempat jajan lupis di Jogja (google.com/maps/yogars 90)Siapa yang tak tahu Lupis Mbah Satinem, salah satu pedagang lupis terpopuler di Jogja yang letaknya tak jauh dari Tugu Pal Putih. Selain legendaris, lupis ini pernah masuk film dokumenter buatan Netflix. Saking ramainya, konsumen Mbah Satinem harus memakai nomor antrean.
Alamat: Jalan Bumijo Nomor 52-40, Bumijo, Kapanewon Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam operasional: Senin libur, buka pukul 05.30-09.00 WIB
2. Lopis Bu Ratiyem
potret Lopis Bu Ratiyem (google.com/maps/sistha widita)Lopis Bu Ratiyem berlokasi tak jauh dari Keraton Jogja. Tepatnya hanya berjarak 400 meter atau 5 menit jalan kaki. Karena buka di pagi hari, kamu bisa mampir sebelum berwisata ke Keraton sambil isi perut dengan yang manis.
Tak hanya jajan lupis, kamu harus cicip cenil, grontol, tiwul, gatot, dan berbagai jajanan tradisional lain. Harganya murah banget, boleh beli mulai dari Rp5 ribu. Mau campur lupis dengan jajanan lainnya juga bisa, kok.
Alamat: Gang Sri Kaloka Nomor 7, Kadipaten, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam operasional: setiap hari, buka pukul 05.30-11.00 WIB
Baca Juga: 9 Potret Rian D'Masiv Nikmati Lupis Legend di Jogja, Bertemu Fans!
3. Lupis dan Lontong Opor Mbah Kismo
Lupis dan Lontong Opor Mbah Kismo (google.com/maps/galih zwagery)Lupis dan Lontong Opor Mbah Kismo memang paket lengkap. Cari sarapan manis hingga berat dan mengenyangkan sampai siang pun tersedia. Selain lupis dan lontong opor, ada nasi sayur yang nyaman di perut.
Seporsi lupis dihargai Rp15 ribu, murah karena ukurannya besar dan pakai gula asli yang kental dan legit. Kalau mau bungkus untuk dimakan siang, kamu bisa meminta untuk memisahkan gula dan taburan kelapanya.
Alamat: Kembang, Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam operasional: Minggu libur, buka pukul 06.00-11.00 WIB
4. Warung Ocik
potret Warung Opik (google.com/maps/Decory Sianipar)Sejatinyatempat jajan lupis di Jogja yang satu ini adalah restoran khas Medan, tapi rasa lupisnya layak dicicipi, namanya Warung Ocik.
Lupis di Warung Ocik bentuknya segitiga dan ukurannya besar-besar. Juruh yang dipakai tak kental malah cenderung encer, tapi tetap sedap dan menyatu dengan lupisnya. Dengan harga lupis Rp10 ribu, sudah bikin kamu kenyang.
Alamat: Perum Tirta Kirana, Jalan Nologaten Nomor 1A, Tempel, Caturtunggal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam operasional: setiap hari, buka pukul 08.00-21.00 WIB
5. Lupis depan Toko Gardena
lupis depan gardena (google.com/maps/Rachmad Kurniawan)Di Jalan Urip Sumoharjo, tepatnya di depan Gardena Departement Store terdapat berbagai gerobak jajanan mulai dari es krim durian, pukis, lumpia. Tak terkecuali jajanan tradisional seperti lupis.
Lupis di lokasi ini, kamu bisa membeli mulai Rp5 ribu. Lupisnya gak kecil tapi juga gak besar, cocok untuk sekali makan. Nah, biar makin lezat tambah kue putu, cenil, juga donat kentangnya.
Alamat: Jalan Urip Sumoharjo Nomor 44, Klitren, Kapanewon Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Hayo, pasti sudah gak sabar mencoba satu per satu tempat jajan lupis di Jogja. Serba murah dan legit, tapi kamu wajib hati-hati karena bisa bikin ketagihan!
Baca Juga: 5 Fakta Kue Lupis Ketan, Jajanan Pasar Nikmat & Manis Menggoda
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
