Tongseng menjadi salah satu kuliner yang digemari para pencinta daging. Kuahnya yang sedap dengan dagingnya yang tebal membuat sajian ini begitu dinikmati oleh banyak orang. Tak hanya kelezatan dagingnya, namun juga aneka sayuran seperti tomat dan kubis dimasukkan ke dalam kuahnya agar menambah kesegaran.
Nah, buat kamu yang sangat menyukai kuliner daging, berikut ada 5 rekomendasi tongseng lezat di Yogyakarta.
Tongseng memang identik dengan daging kambing. Namun sebagian orang memiliki pantangan memakan daging kambing karena alasan tertentu. Nah, tongseng ayam bisa menjadi alternatif bagi kamu yang gak makan daging kambing. Tongseng ayam Sudimoro ini memiliki tiga cabang yang semuanya berada di kawasan Bantul dan memang legendaris bagi masyarakat sekitar.
Dengan daging ayam kampung yang empuk dan bumbu yang meresap ke dalam dagingnya, menjadikan makan tongseng di sini begitu nikmat. Tongseng ayam Sudimoro ada sejak tahun 1965 dan hingga saat ini masih mempertahankan peralatan memasak tradisional seperti alu, lumpang, dan cobek.
Harganya juga murah meriah lho. Cukup Rp10 ribu saja untuk satu porsi tongseng dan nasinya hanya Rp3 ribu saja satu porsi.
Tak hanya sekadar nama, namun tongseng legendaris bagi warga Kaliurang ini memang awalnya benar-benar dijual oleh seorang bapak berambut kribo. Tak hanya berambut kribo, bapak ini juga dikenal suka memakai kemeja rapi dan sepatu pantofel, lho. Sayangnya pak Kribo sudah meninggal dunia beberapa tahun lalu, dan kini usaha tongsengnya diteruskan oleh istri dan anak-anaknya.
Meskipun begitu, Tongseng Pak Kribo tetap diminati oleh masyarakat karena porsinya yang tergolong banyak dan rasa manis yang disukai lidah masyarakat Yogyakarta. Dagingnya juga empuk dan gak meninggalkan bau kambing.
Harga yang ditawarkan satu porsinya Rp23 ribu dan harga nasi Rp3 ribu. Tongseng Pak Kribo terletak di Jl. Kaliurang No. 15B, Pakem, Sleman. Tepatnya di utara Pasar Pakem, sekitar 2 km dari Universitas Islam Indonesia (UII).
Bingung mau makan tongseng atau tengkleng? Bagaimana kalau keduanya? Gabungan kedua makanan olahan daging kambing ini bernama tongkleng, dan salah satu penjaja makanan yang satu ini adalah Tongkleng Nglotok yang terletak di Jl. Masjid Al Jihad, Ngaglik, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Berbeda dengan warung tongseng yang biasanya dijajakan di pinggir jalan, Tongkleng Nglotok ini menawarkan tempat yang nyaman dan luas. Olahan tongkleng yang disajikan berisi daging, iga, hingga sumsum. Selain rasa olahan kambingnya yang lezat, sambalnya pun terasa dahsyat saat disantap bersama tongkleng. Menariknya lagi, kamu boleh menambah nasi sepuasnya, lho.
Harga yang diberikan Rp40 ribu untuk tongkleng, Rp35 ribu untuk tongseng lada hitam, dan Rp65 ribu untuk tongkleng dengan kendil.
Tongseng Pak Min juga menjadi sajian yang lezat bagi kamu pecinta daging kambing. Dengan rasa manis khas makanan Yogyakarta dengan kuah kentalnya yang membuat tongseng ini begitu dinikmati masyarakat. Bahkan mereka rela datang ke rumah pak Min sebelum beliau berangkat berjualan tongseng agar tak kehabisan.
Selain tongseng, juga ada nasi goreng dan sate kambing yang tak kalah lezat. Harga makanan yang dijual hanya Rp23 ribu saja tiap porsinya. Pak Min biasa berjualan di Jl. Letjen Suprapto, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta, tepatnya di sebelah Hotel Citra Indah.
Makanan yang disajikan sebagai unggulan di Warung Pak Darmo sebenarnya adalah sate kambing, namun rasa tongsengnya pun tak kalah menggoyang lidah. Porsinya terbilang banyak, dagingnya juga empuk dan potongannya besar, selain itu juga ada tongseng kepala yang tak kalah sedap bagi penyukanya.
Tempatnya pun terbilang nyaman untuk makan bersama keluarga. Harganya pun masih terjangkau, mulai Rp23 ribu per porsi tongseng. Kamu bisa mengunjunginya di Jl. Arimbi No. 483, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Nah, itulah 5 rekomendasi tongseng paling enak di Yogyakarta. Kamu sudah siap makan tongseng enak hari ini?