Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Indahnya Ekowisata Nologaten, Dulunya Tempat Pembuangan Sampah

Indahnya Ekowisata Nologaten, Dulunya Tempat Pembuangan Sampah
Ekowisata Nologaten (google.com/Hadi Lennon)
Intinya sih...
  • Ekowisata Nologaten dulunya tempat pembuangan sampah, kini jadi ruang hijau berkat program Kotaku sejak 2016.
  • Fasilitasnya lengkap: flying fox, gazebo, kolam ikan, terapi ikan, hingga angkringan KWT Jasmin yang dikelola warga.
  • Berlokasi di Sleman, buka tiap hari, gratis masuk; pengunjung hanya bayar pakan ikan Rp2.000 atau terapi ikan seikhlasnya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Siapa sangka, di Sleman ada ekowisata hidden gem yang indah, sejuk, dan cocok untuk grounding dengan alam. Meski tak sefamilier Malioboro atau Keraton, destinasi ini menyuguhkan pengalaman berbeda—menikmati vibe Jogja versi alam yang masih asri dan menenangkan.

Kabar baiknya, lokasinya tidak jauh dari pusat kota, hanya berjarak sekitar 6 km atau 15 menit perjalanan dengan sepeda motor dari Malioboro. Penasaran seperti apa keunikan tempat ini? Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini!

1. Kawasan pembuangan sampah yang diubah menjadi wisata

Indahnya Ekowisata Nologaten, Dulunya Tempat Pembuangan Sampah
Ekowisata Nologaten (instagram.com/ekowisatanologaten)

Dulunya, kawasan ini hanya menjadi tempat pembuangan sampah karena pemukiman yang padat sebelum berubah menjadi ekowisata yang indah dan nyaman untuk dikunjungi. Transformasi ini dimulai sejak adanya program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) pada 2016, yang membuka jalan bagi masyarakat untuk mengubah lingkungan kumuh menjadi destinasi wisata bernilai.

Meski sempat terhenti akibat pandemik COVID-19, pembangunan kembali dilanjutkan. Taman-taman dengan pepohonan rindang, kolam ikan, hingga limasan-limasan khas Jawa mulai berdiri sebagai ikon ekowisata Nologaten. Kini, kawasan yang dulunya penuh sampah sudah beralih rupa menjadi ruang hijau yang asri dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

2. Punya fasilitas lengkap dan berbagai aktivitas seru yang patut dicoba

Indahnya Ekowisata Nologaten, Dulunya Tempat Pembuangan Sampah
memberi makan ikan di Ekowisata Nologaten (instagram.com/ekowisatanologaten)

Di Ekowisata Nologaten, pengunjung bisa menemukan berbagai fasilitas seru seperti flying fox, gazebo, limasan (pondok tradisional), tempat duduk yang nyaman, jembatan, dan kolam ikan. Kolam ikan jadi salah satu daya tarik favorit karena airnya jernih dan ikannya yang sehat. Ada juga kolam khusus untuk terapi ikan, loh!

Pengunjung juga bisa memberi makan ikan sambil menikmati angin segar karena kawasan ini dikelilingi pepohonan yang jadi penyokong udara bersih. Ada pula angkringan yang dikelola Kelompok Wanita Tani (KWT Jasmin) yang menyediakan aneka makanan lezat.

Kebersihan kawasan ini dijaga dengan baik lewat kerja bakti rutin warga, mulai dari membersihkan taman, kolam, hingga jalur pejalan kaki. Selain berguna untuk rekreasi para pengunjung, ekowisata ini juga juga membantu meningkatkan ekonomi lokal lewat usaha mikro dan produk handmade dari warga sekitar.

3. Lokasi, Jam Buka dan HTM

Indahnya Ekowisata Nologaten, Dulunya Tempat Pembuangan Sampah
kawasan Ekowisata Nologaten (google.com/Cintantya Senja)

Ekowisata Nologaten berlokasi di Jl. Temulawak No.36, RW.04, Nologaten, Caturtunggal, Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Buka Senin–Sabtu pada pukul 09.00–22.00 WIB, dan Minggu pada pukul 07.00–22.00 WIB.

Menariknya, HTM untuk masuk ke ekowisata ini free alias gratis. Kamu hanya perlu membayar pakan ikan saja sebesar Rp2.000/botol dan terapi ikan dengan tarif seikhlasnya. Budget yang kamu punya bisa dialokasikan untuk membeli aneka jajanan yang dijual di kawasan ini.

Kalau kamu cari wisata gratis di Jogja, sambil grounding dengan alam dan menikmati makanan murah, Ekowisata Nologaten bisa jadi pilihan tepat. Sesekali, tidak ada salahnya minggir sejenak dari hingar bingar kota untuk merasakan suasana tenang di tengah ruang hijau yang asri. Nologaten bukan hanya tempat rekreasi, tapi juga ruang belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us

Latest Travel Jogja

See More

Indahnya Ekowisata Nologaten, Dulunya Tempat Pembuangan Sampah

28 Sep 2025, 19:13 WIBTravel