Brian Ferreira Cemerlang, PSS Sleman Lumat Arema FC 3-1

Memasuki babak kedua, permainan positif Bagus Nirwanto cs berlanjut. Serangan demi serangan dilancarkan lini depan PSS Sleman. Pada menit ke-56 gol ke-2 mereka tercipta.

Brian Federico Ferreira kembali berkontribusi lewat umpannya ke sisi kanan kotak penalti. Yevhen Baha tak menyia-nyiakannya dengan menceploskannya bola ke sisi kiri gawang, membuat Kartika Ajie tak mampu menjangkau laju bola.

Digantinya Harris Tuharea oleh Rangga Muslim, membuat mesin PSS Sleman makin panas. Kombinasi pertahanan yang baik dan serangkaian serangan balik, untuk kali ke-3 merobek jala Singo Edan pada menit ke-82. Barisan suporter kembali riuh.

Adalah Rangga Muslim, yang belum lama masuk ke lapangan. Mendapat umpan dari lagi-lagi Brian Ferreira, ia melesakkan bola ke arah kiper. Kartika Ajie coba menghalau, tapi apa daya. Tendangan eks Persebaya Surabaya itu tak mampu dibendung. Skor pun berubah menjadi 3-1.

Pada menit-menit akhir pertandingan, lini depan Arema FC yang dipimpin Comvalius sebenarnya sempat beberapa kali mengancam pertahanan tim tuan rumah. Namun, Ega Rizky memang tampil cemerlang malam ini. Gawangnya pun aman hingga peluit panjang berbunyi. Skor 3-1 tidak berubah sampai laga usai.

Brian Ferreira boleh jadi man of the match pada pertandingan ini. Selain menyalurkan umpan untuk gol ke-2 dan ke-3, pemain asli Argentina itu pula yang membuka keran gol PSS Sleman. Sementara gol semata wayang Arema FC dicetak melalui tandukan Sylvano Comvalius pada menit ke-29.