Pelatih Irwansyah Dibahas Usai Penyusunan Proker Pengurus Baru PBSI
- Nasib Irwansyah sebagai pelatih tunggal putra akan dibahas setelah penyusunan program kerja kepengurusan baru PBSI.
- Belum ada komunikasi dengan para pelatih yang kontraknya habis akhir tahun ini, termasuk Irwansyah, menurut Taufik Hidayat.
- PBSI belum menyusun tim pelatih karena masa peralihan kepengurusan periode 2024-2028 dan mempunyai tolok ukur untuk menilai kinerja pelatih.
Sleman, IDN Times - Nasib Irwansyah sebagai pelatih tunggal putra disebut akan segera dibahas setelah penyusunan program kerja kepengurusan baru PBSI. Rumor Irwansyah akan akan melatih tim India muncul lantaran tak ada kejelasan kontrak baru, setelah habis di bulan ini.
1. Belum ada komunikasi di masa transisi PBSI
Wakil Ketua Umum PBSI, Taufik Hidayat menyebut PBSI belum berkomunikasi dengan para pelatih yang habis masa kontraknya akhir tahun ini, termasuk Irwansyah.
"Kita sama pelatih yang lain juga semua belum, nggak cuma Irwansyah. Belum ada komunikasi apa-apa," kata Taufik dijumpai selepas pelantikan pengurus PP PBSI 2024-2028 di Royal Ambarrukmo, Sabtu (30/11/2024).
Taufik Hidayat yang juga merupakan Wamenpora menjelaskan, agenda penyusunan tim pelatih belum dilaksanakan sepanjang masa peralihan PBSI yang kepengurusannya periode 2024-2028 baru dilantik pada akhir November 2024 ini.
"Memang kan diliburkan setelah itu dulu kan. Ini kita akan menyusun struktur di kepengurusan yang sudah ada, baru kita akan menyusun pelatih-pelatih itu," kata mantan pebulutangkis profesional itu.
2. Semua pelatih habis kontrak akhir tahun
Taufik pun memastikan bukan hanya Irwansyah yang masa kontraknya habis di akhir tahun ini, namun semua pelatih mengalaminya. "Iya, semua habis Desember 2024," ucapnya.
Khusus untuk Irwansyah, ia enggan menerka-nerka masa depan pelatih Jonatan Christie dan Anthony Ginting itu. "Belum pada tahu semua. Saya nggak berani memutuskan juga, nanti begitu ada semua, kita pasti akan umumkan pelatih di lima sektor ini," jelasnya.
3. Pengurus lama lebih tahu, PBSI punya parameter penilaian
Taufik menekankan PBSI mempunyai tolok ukur atau indikatornya untuk menilai kinerja setiap pelatih. "Nanti kita lihat semua, kita by data semua juga kan. Keberhasilan di mana, kekurangan di mana, kelebihan, semua ada nanti," pungkasnya.
