15 Pasang Finalis Siap Berebut Mahkota Dimas Diajeng Bantul 2023
Finalis Dimas Diajeng Bantul 2023. (IDN Times/Daruwaskita)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Sebanyak 30 peserta atau 15 pasangan dimas diajeng asal Bantul lolos ke babak grand final ajang Dimas Diajeng Kabupaten Bantul 2023. Para peserta menjalani karantina sebelum dilakukan penentuan pemenang Dimas Diajeng Kabupaten Bantul 2023 pada Jumat (23/6/2023) malam mendatang.
1. Ratusan peserta ikuti seleksi Dimas Diajeng Bantul 2023
Pelaksana Tugas Harian, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Ari Budi Nugroho.(IDN Times/Daruwaskita)Pelaksana Tugas Harian Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Ari Budi Nugroho, menjelaskan ajang pemilihan Dimas dan Diajeng Bantul ini sempat vakum akibat pandemi COVID-19. Baru pada tahun 2023 ini event dua tahunan ini digelar kembali.
"Awalnya ada ratusan dimas diajeng yang mendaftar dari 17 kapanewon di Bantul namun setelah diseleksi hanya dimas dan diajeng dari 13 kapanewon yang lolos, hingga ada 15 pasangan dimas dan diajeng yang lolos ke grand final," katanya, Rabu (21/6/2023).
2. Dimas Diajeng terpilih akan menjadi duta bagi Pemkab Bantul
Finalis dimas diajeng Bantul 2023.(IDN Times/Daruwaskita)Ari menjelaskan, pemilihan Dimas Diajeng Bantul 2023 ini tidak hanya memilih duta pariwisata yang lekat dengan Dinas Pariwisata. Nantinya akan ada dimas diajeng sebagai duta persahabatan, duta lingkungan, duta intelegensia, hingga duta lingkungan.
"Jadi pemilihan Dimas Diajeng tahun ini tidak saja sebagai duta pariwisata namun akan ada dimas dan diajeng yang akan menjadi duta lainnya. Intinya akan menjadi publik relations bagi Pemkab Bantul dan berkontribusi secara umum," ungkapnya.
Grand final Dimas Diajeng Bantul 2023 sendiri bakal dilaksanakan di Gedung Serba Guna ISI Yogyakarta pada Jumat malam.
Lebih lanjut Ari mengatakan pemilihan dimas dan diajeng Bantul 2023 ini mengangkat tema 'Tansah Sumadya Hanguripi, Nguri-Uri Subasita Kang Utama, Murih Ginayuh Projotamansari' yang memiliki arti dimas diajeng Bantul harus bisa menghidupi, bersedia melestarikan budaya dan beretika agar tercapai tujuan Bantul sebagai Bumi Projotamansari.
"Tema kali ini sejalan dengan Bantul Bumi Mataram dan Bantul Kreatif," jelasnya.
Baca Juga: Pemkab Bantul Imbau Daging Kurban Dikemas Ramah Lingkungan
3. Ingin turut mempromosikan potensi pariwisata yang ada di Bantul
Salah satu finalis diajeng Bantul 2023 dari Kapanewon Sewon, Nurlita Sari.(kanan).(IDN Times/Daruwaskita)Salah satu finalis diajeng Bantul 2023 dari Kapanewon Sewon, Nurlita Sari, mengaku mengikuti ajang Dimas Diajeng Bantul 2023 supaya bisa mengembangkan potensi diri dan wilayahnya. Nurlita menilai Bantul memiliki potensi dalam bidang pariwisata dan ia ingin membantu dalam hal promosinya.
"Saya ingin mengambangkan potensi yang ada di Kabupaten Bantul," ujar mahasiswa Kedokteran Gigi UMY ini.
Baca Juga: Bupati Buka Peluang Pembangunan Mal di Bantul
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
