Nyalakan Pompa Air, Warga Bungkus Bantul Tewas Tersetrum
Warga Bungkus, Bantul, meninggal tersengat listrik saat menghidupkan pompa air. (Dok. Polres Bantul)
Bantul, IDN Times - Eko Triyono (39) warga Padukuhan Bungkus, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul meninggal dunia akibat tersetrum. Korban tersengat listrik saat menghidupkan pompa air untuk mengairi sawahnya di Bulak Persawahan Bungkus pada Senin (20/3/2023) sekitar pukul 06.15 WIB.
1. Korban berangkat ke sawah membawa pompa air
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry. (Dok. Polres Bantul)Kasih Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry, mengatakan kejadian tragis yang menimpa korban berawal saat korban pada pukul 06.00 WIB berangkat ke sawah dengan membawa pompa air. Ia bermaksud untuk mengairi sawahnya.
"Sewaktu korban menghidupkan pompa air untuk mengairi sawah tiba-tiba korban berteriak dan korban jatuh menimpa pompa air," katanya.
2. Korban berteriak dan terjatuh mengenai pompa air
Ilustrasi pompa air.(Dok.Humas Polres PPU)Melihat korban berteriak dan jatuh, saksi Saryoco (45), warga Padukuhan Bungkus segera mencabut stop kontak. Bersama dengan saksi Kartin (50), keduanya menolong korban dan membawa korban ke RS Rahma Husda dengan mobil ambulans.
"Hasil pemeriksaan dari dokter RS Rahma Husada menyatakan korban sudah meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Korban meninggal dunia diduga tersengat aliran listrik," kata Jeffry.
Baca Juga: Dituduh Curi Merpati, Warga Jejeran Bantul Dikeroyok
3. Keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah
Warga Bungkus Bantul meninggal tersengat listrik saat menghidupkan pompa air.(Dok Polres Bantul)Atas kejadian tersebut keluarga korban menerima kejadian itu dengan ikhlas dan tidak menuntut apa-apa. Kejadian tersebut dianggap sebagai musibah.
"Rencananya jenazah korban akan dimakamkan di tempat kelahirannya di Sukoharjo, Jawa Tengah," pungkas Jeffry.
Baca Juga: Sempat Buron, Penjual Miras Oplosan di Bantul Tertangkap
