TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pasien Sembuh di DIY Bertambah 4 Orang, Positif Menjadi 55 Kasus 

7 kasus tidak ada yang tergolong kategori penularan lokal

Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Yogyakarta, IDN Times - Hasil laporan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan RS Rujukan Covid di DIY per Senin (13 /4), menunjukkan 4 orang sembuh dari COVID-19. Berita ini disampaikan oleh Juru Bicara Penanganan COVID-19 DIY, Berty Murtiningsih. 

Namun jumlah kasus positif COVID-19 di DIY juga mengalami peningkatan sebanyak 7 kasus. 

Baca Juga: Tiga Pemudik Asal Sleman yang Ditolak Warga Kini Bisa Pulang ke Rumah

1. Tambah 7 kasus

Ilustrasi virus corona/artwork by. IDN Times

Berty Murtiningsih menerangkan, per hari ini tercatat terdapat penambahan 7 kasus baru pasien positif COVID-19 menjadi 55 kasus. 

"Jumlah kasus positif COVID-19 menjadi 55 kasus," kata Berty lewat keterangan tertulisnya, Senin (13/4).

Menurut data yang disampaikan Berty, para pasien tergolong dalam kasus nomor 50 sampai 56. Meski secara kumulatif hanya 55 kasus, dikarenakan satu kasus ditarik ke Kebumen, Jawa Tengah, tempat asal pasien tersebut.

2. Nihil kasus lokal

Ilustrasi virus corona. IDN TImes/Arief Rahmat

Ditegaskan Berty dari 7 kasus itu semuanya tidak ada yang tergolong dalam kategori kasus penularan lokal atau local transmission.

"Sampai saat ini belum bisa dikatakan local transmission. Karena kasus positif yang ditemukan masih berhubungan dengan kasus luar daerah," ujar Bertu menambahkan.

Sebagaimana dirinci Berty, penambahan kasus tersebut adalah:

1. Kasus 50, merupakan seorang laki-laki 56 tahun asal Bantul yang berprofesi sebagai seorang karyawan di sebuah maskapai.

2. Kasus 51, merupakan seorang laki-laki warga Sleman berumur 57 tahun. Dia memiliki riwayat perjalanan ke zona merah penyebaran COVID-19, yaitu Jakarta.

3. Kasus 52, adalah seorang warga Sleman berjenis kelamin perempuan dan berusia 36 tahun.

4. Kasus 53 juga berasal dari Sleman di mana pasiennya adalah seorang perempuan berumur 41 tahun.

5. Kasus 54, merupakan warga Kota Yogyakarta berjenis kelamin laki-laki berusia 56 tahun. Dia diketahui memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta juga.

6. Kasus 55, laki-laki warga Sleman berusia 63 tahun

7. Kasus 56 adalah perempuan berusia 45 tahun

"Penyebab kasus 52 dan 54 karena kontak dengan pasien positif. Sementara untuk kasus 55, laki-laki warga Sleman berusia 63 tahun, pernah menerima kunjungan tamu dari luar daerah. Dan kasus 56 adalah perempuan 45 tahun warga Kota Yogyakarta yang sempat kontak kasus dengan pasien positif di Jakarta," beber Berty panjang.

Dari penambahan kasus ini, dikonfirmasi 32 orang masih dalam perawatan rumah sakit rujukan penanganan COVID-19.

Baca Juga: Peternak Keluhkan Harga Ayam hanya Dihargai Rp8 Ribu per Kilo 

Berita Terkini Lainnya