Jakarta Kembali Terapkan PSBB, Sultan Khawatirkan Imbasnya di DIY
Memang apa imbasnya terhadap Daerah Istimewa Yogyakarta?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memutuskan kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) per 14 September 2020 besok.
Langkah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menekan penyebaran COVID-19 di wilayahnya yang kian tidak terkontrol akhir-akhir ini pun dikhawatirkan imbasnya oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Baca Juga: Pasien Positif COVID di Jogja Naik 50 Kasus, 13 di Antaranya Nakes
1. Waspadai lonjakan pemudik
Ngarsa Dalem mewaspadai PSBB DKI Jakarta mengakibatkan warga DIY yang tinggal di sana berbondong-bondong pulang kampung sebelum akses diblokir.
"Yang mestinya kita waspadai itu justru tanggal 14 September Jakarta mau melakukan PSBB kembali seperti dulu. Kita khawatir sebelum tanggal 14 mungkin orang Jogja (DIY) yang ada di Jakarta kembali seperti kemarin. Itu yg mestinya yang harus kita waspadai," kata Sultan di Gedung DPRD DIY, Kamis (10/9/2020).
"Saya khawatir (DKI Jakarta) di-close, orang pada keluar," sambung dia.
Baca Juga: Bertahan di Masa Pandemik Seniman Jogja Berkarya Melalui Sosial Media