TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jogja

Diduga Korban Pengeroyokan, Nyawa Diki Tak Terselamatkan 

Tiba-tiba diserang saat mendampingi rekannya

Ilustrasi pengeroyokan (IDN Times/Mardya Shakti)
Verified
Tunggul Damarjati

Yogyakarta, IDN Times -  Diduga dianiaya, seorang warga Mantrijeron, Kota Yogyakarta Diki Wijayako tewas dengan beberapa luka di bagian tubuhnya. Laki-laki berusia 22 tahun ini diduga dianiaya oleh sejumlah orang di Kampung Gampingan, Jalan Ki Amri Yahya, Pakuncen, Wirobrajan, Kamis (3/6/2021).

Baca Juga: 3 Kasus Penolakan Pemakaman COVID-19 dengan Prokes Terjadi di Bantul 

1. Hanya mendampingi rekannya

Ilustrasi Perundungan (IDN Times/Mardya Shakti)

Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja menjelaskan, peristiwa yang terjadi pada pukul 00.15 WIB, diawali saat Diki mendampingi rekannya untuk menyelesaikan permasalahannya dengan seseorang.

"Teman korban sempat berselisih dengan seseorang di sekitar Jalan Bugisan, Kasihan, Bantul, Rabu (2/6/2021). Permasalahan itu niatnya diselesaikan di Kampung Gampingan," kata Timbul saat dikonfirmasi hari ini. 

2. Tiba-tiba diserang

Ilustrasi aksi kekerasan. IDN Times/Mardya Shakti

Diki bersama rekannya menuju lokasi yang disepakati. Tapi saat di tempat tujuan terdapat delapan orang yang menunggu kedatangan mereka. Satu di antara delapan orang yang diduga memiliki permasalahan dengan rekan Diki tiba-tiba melakukan penyerangan.

"Menganiaya korban menggunakan pisau kater, kemudian korban dan para saksi berlari ke selatan arah Pasar Serangan. Tetapi korban dapat dikejar lalu dikeroyok oleh para pelaku dan roboh di TKP," paparnya.

Topik:
Meninggal Dunia
Korban
yogyakarta
Update me
luka
Berita Terkini Lainnya

Pemkab Gunungkidul Gelar Job Fair Berharap Tak Ada Warga Menganggur

Pasien Anak Meningkat, Kondisi Cuaca Penaruhi Kesehatan 

Tarik Wisatawan Borobudur, BPOB Terapkan Kegiatan Storytelling    

5 Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran UMY Raih Beasiswa Rp6 Miliar 

5 Bulan Berlalu, Dosen UII Ahmad Munasir Belum Kembali ke Kampus  

Kejari Gunungkidul Resmikan Rumah Restorasi Justice di Semanu

Menteri Basuki Gebuk Drum di FT UGM, Bawakan Lagu Dewa 19

Depo Ditutup, Gang di Kota Jogja Jadi Tempat Buang Sampah

Kurangi Sampah, Pegawai Pemda DIY Disarankan Pakai Tumbler

Muara Sungai Opak Buntu, Puluhan Hektare Sawah Kebanjiran