TPID DIY Pantau Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Jelang Nataru
Pantauan dilakukan di pasar tradisional dan modern
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Untuk mewaspadai adanya kenaikan harga kebutuhan pokok jelang momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DI Yogyakarta bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman melakukan pemantauan harga di sejumlah pasar tradisional dan modern di Kabupaten Sleman.
Dari hasil pantauan yang dilakukan pada Kamis (12/12), diketahui harga yang ada di pasaran cenderung masih stabil.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang saat Nataru, PT KAI Tambah 6 Kereta
1. Ada sedikit perbedaan harga antara pasar tradisional dan modern
Tri Saktiana, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda DIY menjelaskan dari hasil pantauan yang dilakukan, ada perbedaan harga di pasar tradisional dan modern. Akan tetapi perbedaan tersebut dirasa belum terlalu jauh.
"Tadi kita sudah ke Pasar Pakem dan dua pasar modern. Untuk kisaran harga cukup ada perbedaan. Bawang di pasar tradisional Rp30 ribu, di pasar modern Rp40 ribu. Kalau seperti beras ada yang Rp10 ribu, ada yang Rp12 ribu per kilogram. Telur di harga Rp23,5 -Rp24 ribu per kilogram," terangnya.
Baca Juga: Tahun 2019, Penderita DBD di Sleman Meningkat Jadi 626 Kasus