Cegah Penularan Antraks, Ternak Dusun Kropyak Mulai Disuntik Vaksin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gunungkidul, IDN Times - Ternak sapi dan kambing di Padukuhan Kropyak, Kapanewon Semanu diberi vaksinasi. Hal ini untuk meminimalkan penularan antraks.
Lokasi pemberian vaksin ini jaraknya tidak jauh dari tempat merebaknya antrak di Padukuhan Kati, Kalurahan Candirejo.
1. Vaksinasi dilakukan agar ternak aman dari antraks
Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner, drh. Syamsul Ma'arif menyatakan vaksinasi yang dilakukan untuk mengamankan ternak dari sebaran spora (antraks) melalui udara sehingga penyebaran bisa diminimalisir.
"Dalam radius tiga hingga lima kilometer, ternak kita beri vaksin agar ternak aman karena vaksi akan memberikan kekebalan pada tubuh ternak," katanya, Kamis (13/7/2023).
2. Ternak yang sakit atau mati karena penyakit, dagingnya tak boleh dikonsumsi
Syamsul juga meminta agar warga yang mempunyai ternak sakit, segera melapor ke poskeswan atau dinas terkait agar segera diketahui.
"Jangan jutru sapi yang sakit kemudian mati mendadak kemudian disembelih dan dagingnya dikonsumsi," ungkapnya.
Baca Juga: Gegara Antraks, Harga Sapi di Bantul Turun hingga Rp2 Juta Per Ekor
3. Asuransi enggan cairkan klaim jika ternak mati akibat wabah
Lebih lanjul Syamsul mengatakan terkait asuransi ternak yang mati akibat antraks masih dalam pembahasan, pihak asuransi menurutnya enggan memberikan klaim bila ternak mati karena terkena wabah.
"Pihak asuransi tidak mau mencairkan klaim jika ternak yang mati karena wabah," tandasnya.
Baca Juga: Pemkab Gunungkidul Bahas Kompensasi Ternak Mati Kena Antraks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.