TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

SMP Negeri 1 Turi Deklarasi Ayo Move On Pasca Tragedi Sungai Sempor

Deklarasi dipimpin Bupati Sleman 

Deklarasi Ayo Move On SMP N I Turi. IDN Times/Siti Umaiyah

Sleman, IDN Times - Siswa-siswi SMP Negeri I Turi mendeklarasikan Ayo Move On bersama dengan sejumlah pihak terkait pada Senin (2/3). Deklarasi yang dilakukan di halaman SMP N I Turi ini, merupakan wujud untuk menggelorakan kembali semangat belajar setelah kejadian tragedi susur Sungai Sempor pada Jumat (21/2).

Baca Juga: Alasan Tiga Tersangka Susur Sungai Tolak Upaya Penangguhan Penahanan

1. Move On merupakan salah satu bentuk pendampingan

Deklarasi Ayo Move On SMP N I Turi. IDN Times/Siti Umaiyah

Bupati Sleman, Sri Purnomo yang memimpin deklarasi ini menjelaskan, Ayo Move On merupakan salah satu bentuk pendampingan kepada anak-anak agar segera bisa pulih dari trauma akibat tragedi sungai yang terjadi. Selain itu, deklarasi juga dilakukan agar siswa bisa kembali fokus belajar.

"Kita tahu imbas dari 21 Februari itu tidaklah ringan. Artinya anak-anak kita masih ada yang trauma dan memerlukan penanganan. Pendampingan salah satunya dengan move on ini. Agar segera itu hilang dari ingatan trauma itu, sehingga mereka menyongsong masa depan dengan semangat, ceria akhirnya mereka bisa belajar dengan bagus," ungkapnya.

2. Masih ada beberapa anak yang perlu pendampingan

Deklarasi Ayo Move On SMP N I Turi. IDN Times/Siti Umaiyah

Menurut Sri Purnomo, saat ini masih ada beberapa anak yang masih memerlukan pendampingan psikologis. Pemerintah Kabupaten Sleman, kata Sri Purnomo, berkerja sama dengan beberapa pihak telah menyiapkan beberapa pendamping.

"Mereka butuh didampingi agar mereka semangat belajar. Pendampingan ada dari psikolog, kami dampingi sampai mereka benar-benar kembali seperti sebelum kejadian," katanya.

Baca Juga: DPRD DIY: Jangan Perlakukan Tersangka Susur Sungai Seperti Koruptor

Berita Terkini Lainnya