Langgar Aturan PPKM, 12 Tempat Usaha di Sleman Ditutup

Pelanggar masih didominasi rumah makan

Ilustrasi. Satpol PP saat melakukan patroli kamtibmas. (Dok. Satpol PP Sleman)

23 Agustus 2021

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Sleman, IDN Times - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sleman terpaksa menutup sejumlah tempat usaha yang melanggar aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4. Kepala Satpol PP Kabupaten Sleman, Susmiarto, menjelaskan setidaknya sudah ada 12 tempat usaha yang terpaksa ditutup selama PPKM.

1. Sebagian besar pelanggar adalah rumah makan

Ilustrasi Satpol PP Kabupaten Sleman saat melakukan patroli kewilayahan. Dok: Satpol PP Sleman

Susmiarto menjelaskan, dari 12 tempat usaha yang ditutup tersebut, sebagian besar merupakan tempat makan. Sedangkan untuk lokasi tempat usaha yang ditutup tersebut ada dari 3 kapanewon.

"(Berada di Kapanewon) Depok, Ngaglik, Mlati," ungkapnya pada Senin (23/8/2021).

Baca Artikel Selengkapnya

Langgar Aturan PPKM, 12 Tempat Usaha di Sleman Ditutup

1. Sebagian besar pelanggar adalah rumah makan

2. Ada beberapa poin PPKM yang dilanggar

Stasiun Yogyakarta Jadi Salah Satu Favorit Turis Asing

Korban Penyaluran Pekerja Migran Ilegal asal Sleman Akhirnya Pulang

Pertamina Sidak Pangkalan LPG di DIY, Ini Hasilnya

Jawab Tantangan Zaman, Pendidikan Vokasi Didukung Berkembang

Sawit Bisa Diolah Jadi Beragam Produk, Tak Cuma Minyak Goreng

Ternak di Jati Gunungkidul Akan Rutin Vaksin Antraks Selama 10 Tahun

Dana Sampah Padukuhan Bantul Tak Cukup, Warga Buat Lubang Tanah

Bangunan Kafe Basa Basi di Kasihan Bantul Roboh, Karyawan Terluka

Mahasiswa UNY Gunakan Tiktok untuk Media Pembelajaran Kimia

Budidaya Ikan Bawal di Sleman Kurangi 9.600 Ton Sampah Setahun