TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

GeNose Dijual di Marketplace, UGM Ingatkan Ada Oknum Ambil Keuntungan

GeNose belum dijual untuk umum 

Mesin GeNose. Dok. Humas Pemprov Jateng

Sleman, IDN Times - Direktur Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Dr Hargo Utomo meminta masyarakat berhati-hati munculnya tawaran untuk membeli GeNose di aplikasi belanja online. Hal ini menyusul adanya oknum yang ingin mengambil keuntungan dari GeNose dengan cara menjualnya secara bebas.

Baca Juga: Pengguna GeNose harus Puasa Maksimal 1 Jam sebelum Diperiksa

1. Tegaskan GeNose belum dijual secara online

Menurut Hargo distribusi GeNose secara resmi dikelola oleh PT Swayasa Prakarsa, dengan membuka tiga distributor resmi GeNose C19 dan menyusul tiga lainnya. Selain itu GeNose belum ditawarkan melalui situs belanja online.

"Masyarakat untuk berhati-hati dan waspada dengan tawaran untuk membeli GeNose selain melalui distributor resmi yang ditunjuk," ujar Hargo pada Selasa (2/2/2021).

 

2. Penjualan di online lebih mahal

Hargo menerangkan Harga Eceran Tertinggi (HET) GeNose sebesar Rp62 juta per unit sebelum dikenakan pajak. Menurutnya ada sejumlah pihak yang mencoba mengambil keuntungan dari GeNose dengan menjualnya di situs online dengan harga yang lebih mahal.

“Di sana ditemukan GeNose dijual dengan harga beragam. Ada yang Rp75 juta hingga Rp90 juta,” ungkapnya.  

Baca Juga: Mulai 5 Februari, Penumpang KA di Stasiun Tugu Bisa Tes Pakai GeNose

Berita Terkini Lainnya