TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Usai Atap SD Roboh, Ratusan Siswa Mendapat Trauma Healing‎

Ada siswa yang takut hingga tidak mau masuk sekolah

Trauma healing kepada ratusan siswa SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Gunungkidul. (Dok. Istimewa)

Gunungkidul, IDN Times - ‎Runtuhnya atap ruangan kelas di SD Muhammadiyah Bogor, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, menyebabkan seorang siswa meninggal dunia. Pascakejadian, ratusan siswa mendapatkan trauma healing dari Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), serta Dinas Sosial Kabupaten Gunungkidul.

Baca Juga: Buntut Atap SD di Gunungkidul Runtuh, Polisi Tetapkan 2 Tersangka

1. Ada ratusan siswa yang mendapatkan trauma healing‎

Atap di SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Gunungkidul, runtuh dan menimpa murid. (Dok. Istimewa)

Koordinator untuk tim trauma healing dari UAD Yogyakarta, Nur Syuhuda, mengatakan trauma healing yang diberikan kepada ratusan siswa SD Muhammadiyah Bogor akan berlangsung selama dua hari. Hal ini mengingat jumlah siswa hampir mencapai 500 orang. Trauma healing berlangsung di Balai Kalurahan Playen, Kapanewon Playen.‎

"Pemberian trauma healing disebabkan adanya siswa yang trauma hingga takut masuk sekolah," katanya, Senin (14/11/2022).

2. Tak hanya siswa, guru juga mendapatkan trauma healing‎

Atap di SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Gunungkidul, runtuh dan menimpa murid. (Dok. Istimewa)

Menurut Syuhuda, hasil asesmen yang dilakukan kepada murid beberapa hari yang lalu menunjukkan adanya trauma akibat musibah atap ambruk. Trauma itu seperti panik, enggan masuk sekolah, hingga kesedihan.

Oleh karena itu, pihaknya berupaya untuk menyembuhkan trauma siswa-siswa tersebut. Selain trauma healing, hari ini pihaknya juga kembali melakukan asesmen.

"Trauma healing sekaligus asesmen. Siswa dibagi secara berkelompok dan didukung banya fasilitator. Dari yang kami pahami memang siswa-siswa mengalami trauma," tuturnya.

Selain siswa, para guru SD juga mendapatkan asesmen dari pihaknya pada Jumat (11/11/2022) lalu.

"Guru juga kita berikan trauma healing pada hari Jumat kemarin dan siswa pada hari ini," jelas Syuhuda.

Baca Juga: Polisi Selidiki Penyebab Atap SD Muhammadiyah Gunungkidul Runtuh

Verified Writer

Hironymus Daruwaskita

Main sambil kerja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya