Sleman Tetapkan Jam Operasional Tempat Hiburan Malam saat Ramadhan
Jam operasional lebih longgar dibanding saat pandemik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab Sleman) mengatur jam operasional tempat hiburan malam, selama bulan Ramadhan 2023 atau 1444 Hijriah. Aturan yang tertuang dalam Peraturan Bupati Sleman Nomor 12 tahun 2023 tentang Pelaksanaan Usaha Hiburan, Spa, Game Net, Rumah Makan, Restoran, Hotel, dan Pusat Perbelanjaan pada Bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri ditetapkan pada tanggal 10 Maret 2023.
Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sleman, Rasyid Ratnadi Sosiawan menuturkan bahwa terbitnya peraturan ini bukan untuk membatasi operasional pelaku usaha selama bulan Ramadan. “Tujuan yang kami kedepankan melalui Perbup ini adalah agar para pelaku usaha di Kabupaten Sleman dapat memanfaatkan momen puasa dan idulfitri menjadi momen yang baik, dan positif dalam rangka penyelenggaraan usaha. Istilahnya menjadi momen yang menguntungkan dan memberikan manfaat untuk semua,” kata Rasyid, saat sosialisasi di Puri Mataram, Drono, Tridadi, Kamis (16/3/2023).
1. Diharapkan manfaatkan bulan Ramadhan dengan baik
Peraturan ini dikeluarkan untuk memfasilitasi para penyelenggara usaha di Kabupaten Sleman bisa bersinergi dengan usaha yang berada di masyarakat, salah satunya adalah kepentingan keagamaan. “Ketika seluruh kepentingan dapat berkolaborasi, semuanya akan memberikan dampak positif dan saling bersinergi yang menguntungkan,” kata Rasyid.
Dirinya berharap, dengan adanya Perbup ini, seluruh pihak baik para penyelenggara usaha maupun masyarakat di Kabupaten Sleman dapat merasakan kenyamanan dan kebahagian dalam menyambut dan menjalankan kegiatan di bulan Ramadan dan Idulfitri. “Kami kedepankan agar semua masyarakat bisa mendapatkan keuntungan di momen spesial ini. Mudah-mudahan ini dapat menciptakan suasana yang adem, ayem dan kondusif di Kabupaten Sleman, sama-sama saling menjaga. Sesuai dengan tema Sleman Bersatu yaitu Berkah, Syahdu, Aman, dan Tertib Usaha,” imbuh Rasyid.
Baca Juga: Antisipasi Merapi, BPBD Sleman Siapkan 32 Barak Pengungsian
Baca Juga: Toko Tani Berkonsep Modern Pertama Berdiri di Sleman