Perekonomian DIY Triwulan III 2023 Tumbuh 4,96 Persen
Lebih rendah jika dibanding triwulan III 2022
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Kinerja perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di triwulan III tahun 2023 tumbuh 4,96 persen (year-on-year/yoy). Pertumbuhan ini lebih rendah jika dibandingkan dengan triwulan III tahun 2022 yang tumbuh 6,20 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, Herum Fajarwati mengatakan pertumbuhan ekonomi di triwulan ini didukung oleh kinerja hampir di seluruh kategori (lapangan usaha), kecuali administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib.
1. Tiga kategori yang tumbuh mencapai 2 digit
Ada tiga kategori yang tumbuh mencapai 2 digit, yaitu kategori jasa keuangan dan asuransi yang tumbuh sebesar 14,14 persen, transportasi dan pergudangan sebesar 13,35 persen, dan jasa lainnya sebesar 11,11 persen. Lima kategori yang lain tumbuh antara 5-10 persen, yaitu informasi dan komunikasi, akomodasi serta makanan dan minuman, jasa kesehatan, jasa perusahaan, dan pertambangan.
"Sedangkan delapan kategori lainnya tumbuh kurang dari 5 persen (industri, pertanian, konstruksi, pendidikan, perdagangan, real estat, listrik dan gas, serta pengadaan air). Sementara satu kategori mengalami kontraksi (administrasi pemerintahan)," ujar Herum, Senin (6/11/2023).
Baca Juga: Luas Panen Berkurang, Produksi Beras di DIY Ikut Menyusut
Baca Juga: Kendalikan Inflasi, Pemda DIY Atur Pola Tanam Produk Pangan