TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Momen Ramadan, BRI Yogyakarta Bagi-Bagi Ribuan Paket Sembako

Pemberdayaan UMKM juga dilakukan

Penyaluran sembako oleh BRI Regional Office Yogyakarta di Kalurahan Terban, Gondokusuman, pada Jumat (14/4/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Yogyakarta, IDN Times - BRI Regional Office Yogyakarta berbagi kebahagiaan di momen bulan suci Ramadan dengan membagikan ribuan paket sembako untuk masyarakat. Tidak hanya pemberian bantuan berupa paket, upaya pemberdayaan masyarakat juga dilakukan BRI Group.

Regional CEO BRI Yogyakarta, John Sarjono mengatakan pemberian bantuan ini merupakan bagian program dari 'Berbagi Bahagia Bersama BRI Group'. Salah satu sasaran dari program ini yaitu warga Kalurahan Terban, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, pada Jumat (14/4/2023).

1. Tidak hanya mengejar profit

Regional CEO BRI Yogyakarta, John Sarjono. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

John mengungkapkan BRI tidak hanya sebagai lembaga yang mencari profit atau keuntungan saja. "Namun kami wajib untuk menyalurkan sebagian yang kita peroleh dari profit, kita kembalikan kepada masyarakat," ujar John.

Pada kesempatan pembagian bantuan Terban sendiri, ada total 1.188 paket sembako yang diberikan. Paket yang diberikan berupa beras, minyak goreng, gula pasir dan sembako lainnya. Tidak hanya di Terban, untuk wilayah Yogyakarta juga diberikan di Kalurahan Karangwaru, Tegalrejo, dan Panti Asuhan di Yogyakarta.

Baca Juga: Tol Solo-Jogja Dibuka saat Mudik, Jalan Prambanan Jadi Perhatian

2. Dukungan pengembangan usaha

Ilustrasi UMKM. (IDN Times/Aditya Pratama)

Bantuan yang diberikan BRI tidak hanya berupa bantuan secara langsung. Namun, bantuan untuk penunjang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga kerap diberikan. "Terkadang UMKM tidak hanya butuh akses permodalan, mereka juga butuh akses pemasaran. Untuk itu, kami juga melakukan kurasi UMKM yang punya orientasi ekspor, itu ada yang kita ikutkan pameran skala nasional maupun internasional," kata John.

Dirinya mengungkapkan setelah berdiskusi dengan Lurah Terban, bahwa ada potensi juga yang bisa diangkat untuk dikembangkan. Seperti rencana pihak Kalurahan Terban yang akan mengembangkan tempat usaha bersama yang akan mewadahi UMKM kuliner, mulai dari gudeg, soto, pecel, dan berbagai kuliner lainnya.

Baca Juga: Lebaran Saatnya Melepas Rindu, Macet di Jalan Tak Jadi Masalah  

Berita Terkini Lainnya