TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Warga Babakan Resah Penambang Pasir Liar Gerus Lahan Pertanian

Lahan pertanian di warga terancam hilang‎

Ilustasi penambangan pasir laut. (IDN Times/Daruwaskita)

Bantul, IDN Times- Warga Dusun Babakan, Srandakan, Bantul resah. Pemicunya adalah adanya penambang pasir liar yang mengancam lahan pertanian mereka. 

Penambangan pasir liar yang terletak Sungai Progo menggerus lahan pertanian yang selama ini mereka jadikan tempat bercocok tanam. 

Baca Juga: Bantul Keluarkan Rp4 miliar, untuk Meningkatkan Kualitas Rumah Warga

1. Menyedot pasir dengan curi-curi waktu saat warga Dusun Babakan lengah‎

IDN Times/Daruwaskita

Ketua Kelompok Kegiatan (Pokgiat) Dusun Babakan, Srandakan Joko Purnomo mengatakan aktivitas penambang liar dengan menggunakan mesin sedot berkekuatan tinggi, akan menyebabkan pasir yang terletak di bawah lahan pertanian habis sehingga tanah akan ambrol.  

"Kan mereka menyodot pasir dengan selang yang panjang dan di dasar sungai dan pasti tidak kelihatan kasat mata. Namun lahan pertanian di bawahnya growong (berlobang) karena pasir diambil diam-diam," tuturnya kepada IDN Times, ditemui di Dusun Babakan, Rabu (31/7).

2. Selang untuk sedot pasir tak bisa dilihat kasat mata

IDN Times/Daruwaskita

Bahkan ada beberapa penambang yang terang-terangan menyedot pasir. 

Joko mengaku meski ada tindakan razia dari pertugas kepolisian namun aktivitas ilegal itu tetap berlangsung.

"Gak kapok karena mungkin alat mesin sedot tidak disita ataupun pelakunya diproses secara hukum dan masuk penjara," ujarnya.

Baca Juga: Mengapa Orang Yogya Makin Malas Membeli Premium? 

Berita Terkini Lainnya