TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Geger, Warga Positif COVID-19 di Bantul Malah Keluyuran Tanpa Masker 

Diduga tertular COVID-19 dari tempat kerjanya

Ilustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti

Bantul, IDN Times - Satgas COVID-19 Kalurahan Sumbermulyo, Kapanewon Bambanglipuro dibuat kalang kabut dengan ulah seorang warga yang dinyatakan positif COVID. Pasalnya ia masih keluyuran keluar rumah bahkan bermain ke tetangganya. 

Carik Kalurahan Sumbermulyo Totok Dwi Hermawan mengatakan kejadian yang membuat gempar berawal saat petugas Puskesmas Bambalipuro memberitahu hasil swab kepada salah satu warga untuk menjalani isolasi karena hasil tes laboratorium menunjukkan positif.  Namun pemberitahuan lewat gawai tidak direspon bahkan pasien sempat keluyuran tanpa menggunakan masker.

"Pemberitahuan tidak direspon oleh pasien maka puskesmas memberitahu pihak kalurahan agar warga harus menjalani isolasi," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (19/2/2021).

 

Baca Juga: 5 Jam Geledah Kantor Disdikpora DIY, KPK Bawa 32 Macam Dokumen

1. Satgas COVID mencari ke rumah namun tak menemukan

Ilustrasi Balai Desa Sumbermulyo, Kecamatan Bambanglipuro Kabupaten Bantul. IDN Times/Daruwaskita

Setelah mendapatkan informasi dari pusksemas akhirnya Satgas Kalurahan Sumbermulyo pada Kamis (18/2/2021) sore mendatangi rumah yang bersangkutan, namun hasilnya tidak berada di rumah. Demikian juga keberadaan suaminya tidak diketahui.

"Setelah kita cari akhirnya ketemu sedang bermain ke rumah tetangga yang lainnya tanpa menggunakan masker. Kita minta segera pulang ke rumah untuk menjalani isolasi mandiri," ujarnya.

Permasalahan belum berakhir karena suaminya tak juga belum ditemukan. Pihak Satgas kalurahan kembali melakukan pencarian.

"Hari ini suami menjalani uji swab untuk memastikan apakah tertular COVID-19 atau tidak. Kalau nanti hasilnya suami positif saya tidak bisa membayangkan penyebaran COVID-19 karena masuk dalam kategori orang tanpa gejala," tambahnya lagi.

2. Diduga tertular COVID-19 dari tempat kerjanya

Kolam budidaya lele milik Sarwoko, di Kabupaten Aceh Besar (IDN Times/Muhammad Saifullah)

Totok mengatakan warga yang diketahui positif COVID-19 diduga tertular dari tempat kerjanya yaitu penjual lele di Padukuhan Ngambah Kalurahan Mulyodadi. Sebelumnya pemilik dan beberapa karyawan juga dinyatakan positif COVID.

"Warga tersebut kena tracing pada hari Minggu (14/2/2021), pada Senin (15/2/2021) menjalani swab sedangkan hasil swab dan dinyatakan positif," ucapnya.

Totok mengatakan Satgas Kalurahan meminta pada Satgas PTKM padukuhan setempat untuk memantau selama warga yang positif menjalani isolasi. "Untuk kebutuhan sehari-hari akan dicukupi warga setempat dengan gotong-royong," ucapnya.

Baca Juga: Kapolsek Kena Kasus Narkoba, Kapolri Listyo Sigit: Tidak Ada Toleransi

Berita Terkini Lainnya