TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Besok Padusan Dimulai, Puluhan Tim SAR Jaga Pantai Parangtritis   

Wisatawan dilarang mandi di lokasi yang terdapat palung

Pengunjung Pantai Parangtritis. (IDN Times/Daruwaskita)

Bantul, IDN Times - ‎Ratusan petugas tim SAR gabungan siap mengamankan tradisi Ramadan, yaitu padusan di kawasan pantai selatan (pansela) Kabupaten Bantul.

Wisatawan yang akan melaksanakan tradisi padusan di pantai selatan, diharuskan tetap mematuhi imbauan tim SAR untuk tidak mandi di daerah berbahaya.

1. Sebanyak 69 personel SAR diterjunkan amankan padusan

Posko SAR Parangtritis.IDN Times/Daruwaskita

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III, Bantul Muhammad Arief Nugraha mengatakan pihaknya akan mengerahkan seluruh personel, yakni sebanyak 69 anggota akan berjaga di sejumlah pantai mulai dari Pantai Parangtritis hingga Pantai Depok.

"Selain tim SAR Satlinmas Wilayah III Bantul, Kita juga akan dibantu dari petugas Ditpolairud Polda DIY, Satpol PP dan potensi SAR lainnya," katanya, Kamis (31/3/2022).

Baca Juga: 5 Tempat Favorit di Jogja untuk Tradisi Padusan Jelang Ramadan

Baca Juga: 2 Wisatawan Asal Temanggung Terseret Ombak Pantai Parangtritis

2. Pasang rambu-rambu bahaya

Pengunjung di objek wisata Pantai Parangtritis. (IDN Times/Daruwaskita)

Pihaknya akan memasang rambu-rambu di daerah bahaya, yaitu dekat dengan palung. Tujuannya adalah agar wisatawan tidak nekat mandi di lokasi tersebut.

"Saat padusan, sepanjang Pantai Parangtritis hingga Pantai Parangkusumo terdapat palung. Lokasi tersebut akan kita pasang rambu-rambu dan juga dijaga petugas dari tim SAR gabungan," ucapnya.

Pria yang akrab disapa Inu ini memprediksi kunjungan wisatawan yang melaksanakan tradisi padusan, mulai berdatangan sejak siang hingga menjelang sore hari.

 

Berita Terkini Lainnya