Pelatih Seto Nurdiantoro Comeback Nahkodai PSIM Yogyakarta
Seto Nurdiantoro kembali melatih PSIM Yogyakarta. (psimjogja.id)
Intinya Sih...
- Seto Nurdiantoro kembali menjadi pelatih kepala PSIM Yogyakarta untuk musim 2024/2025.
- Kembalinya Seto dianggap sebagai momen pulang ke rumah dan kesempatan balas budi kepada tim sepakbola kebanggaan Kota Gudeg.
- Seto berharap dukungan penuh dari manajemen, suporter, dan elemen di balik PSIM untuk mencapai target promosi ke Liga 1.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - PSIM Yogyakarta mengumumkan kembalinya Seto Nurdiantoro sebagai pelatih kepala untuk musim 2024/2025. Ini menjadi periode ketiga bagi bagi Seto menukangi PSIM setelah terakhir ia mendedikasikan dirinya untuk Laskar Mataram 2021 lalu.
1. Balas budi Seto
Seto Nurdiantoro (instagram.com/psimjogja_official)Seto menganggap momen kembalinya ia sebagai pelatih PSIM bak pulang ke rumah, sekaligus kesempatan balas budi kepada tim sepakbola kebanggaan Kota Gudeg.
"Seperti kembali ke rumah. Di PSIM Jogja lah saya memulai karier sebagai pesepak bola profesional, di PSIM Jogja juga saya memulai karier sebagai pelatih. Jadi seperti ada utang budi juga di PSIM Jogja," kata Seto, Minggu (5/5/2024).
2. Pernah gagal bawa PSIM naik kasta
Para Pemain PSIM (Instagram/psimjogja_official)Terakhir kali menahkodai PSIM, Seto berhasil membawa klub yang dipimpinnya kala itu menjadi peringkat keempat Liga 2.
Akan tetapi, capaian itu masih belum cukup untuk membawa PSIM naik ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Inilah yang menjadi motivasi bagi Seto untuk menjalani musim 2024/2025 mendatang.
"Seperti di musim sebelumnya, tapi punya gereget tersendiri. Harapan saya, keinginan saya, gereget saya tahun ini didukung oleh manajemen sepenuhnya, didukung oleh suporter atau pecinta PSIM Jogja. Semoga keinginan saya pribadi untuk membawa PSIM Jogja ke level tertinggi di kompetisi tahun ini bisa tercapai," ungkap Seto.
Baca Juga: 5 Pemain Termahal PSIM Jogja Akhir Musim Liga 2 2023-2024
3. Butuh dukungan optimal
PSIM Jogja. (Dok. Istimewa)Seto memahami jika langkah besar ini tidak bisa ia pikul sendiri. Oleh karenanya, dia mengajak seluruh elemen di balik PSIM turut bergotong-royong mewujudkan target promosi ke Liga 1.
"Ini bukan kerja saya sendiri, harapannya semua pemangku kepentingan yang saya sebut tadi benar-benar mendukung. Dukungan bukan hanya yang kasat mata, tapi juga doa dan spiritual, itu yang paling penting. Harapannya antara ikhtiar dan doa kita yang tak terlihat bisa berjalan beriringan dan tahun ini PSIM Jogja naik kasta," pungkas Seto.
Baca Juga: PSIM Yogyakarta Persiapkan Skuad Lebih Awal untuk Musim Depan
