Jelang Liga 2 Bergulir, PSIM Yogyakarta Datangkan Lucky Oktavianto
Yogyakarta, IDN Times - PSIM Yogyakarta menambah pemain baru untuk menghadapi kompetisi Liga 2 2024/2025. Laskar Mataram resmi merekrut pemain belakang Lucky Oktavianto.
Didatangkan dari Persibako 1973, Lucky dikenal sebagai pemain yang banyak bermain di sisi belakang-kanan lapangan. Ia mencatatkan 26 penampilan dengan total bermain 1.476 menit bersama Laskar Padjadjaran.
1. Alasan Lucky tertarik bergabung dengan PSIM Jogja
Pemain 30 tahun ini mengaku senang bisa bergabung dengan PSIM. Sejarah klub tersebut dalam kancah sepak bola Indonesia adalah alasan yang membuatnya merasa tertarik bergabung.
"Perasaan pribadi saya senang bisa bergabung bersama PSIM Jogja yang notabene punya sejarah baik di Indonesia. Itu yang membuat saya tertarik untuk mengambil tawaran dari PSIM Jogja," ujar Lucky dikutip dari laman resmi PSIM.
2. Yakin PSIM lolos ke Liga 1
Lucky pun mengaku optimistis mampu membawa Laskar Mataram untuk lolos ke Liga 1. Dia menyebut tim kebanggaan Kota Gudeg ini sejatinya punya kualitas untuk bisa naik ke kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia.
"Karena PSIM Jogja selalu punya kans buat lolos ke Liga 1. Hanya saja beberapa tahun ini belum rezekinya. Semoga di tahun ini Allah mempermudah jalan PSIM Jogja untuk promosi ke Liga 1. Itu salah satu hal yang membuat saya mantap pilih PSIM Jogja," jelas Lucky.
"Target pribadi saya, selalu berusaha memberikan penampilan terbaik jika diberikan kesempatan oleh head coach, manajemen, dan suporter yang menurut saya sangat fanatik," katanya.
3. Sambutan hangat Seto
Kedatangan Lucky ini disambut dengan baik oleh Pelatih Kepala PSIM Jogja Seto Nurdiantoro. Ia menyebut pengalaman Lucky akan memperkuat pertahanan timnya.
“Lucky adalah pemain belakang yang kaya akan pengalaman. Semoga kemampuan dan pengalamannya bisa turut memperkuat benteng pertahanan PSIM Jogja musim ini,” ujar Seto.
Sebagai catatan, PSIM Jogja berada di Grup 2 untuk kompetisi Liga 2 2024/2025. Selain PSIM, klub lain dalam grup tersebut adalah Persikas Subang, Persekat Tegal, Bhayangkara FC, Persijap Jepara, Persiku Kudus, Persipa Pati, Nusantara United, dan Adhyaksa Farmel.
