PSS Sleman Tak Izinkan Manajer Klub Mengundurkan Diri
Manajer PSS Sleman, Dewanto Rahadmoyo resmi mengundurkan diri dari tim Super Elang Jawa.Instagram/pssleman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times -- PSS Sleman mempertahankan manajer timnya, Dewanto Rahadmoyo. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Operasional PT PSS, Antonius Rumadi.
Rumadi menyatakan setelah melakukan beberapa pertimbangan, akhirnya manajemen PT PSS mempertahankan Dewa tetap bersama Super Elang Jawa.
“Dewanto saat ini akan tetap menjabat sebagai manajer tim PSS. Ada beberapa pertimbangan yang kami lakukan untuk mempertahankan Dewa,” ujar Direktur Operasional PT PSS, Antonius Rumadi, Rabu (2/11/2022).
1. Dewanto dinilai punya andil besar saat PSS Sleman menuju Liga 1
Manajer PSS Sleman, Dewa. Instagram/psslemanBerdasarkan rapat manajemen, Dewanto dinilai mempunyai andil besar saat PSS Sleman menuju Liga 1. "Dari semua pertimbangan yang dilakukan, kami mendapatkan kesimpulan bahwa PSS masih membutuhkan Dewanto sebagai manajer,” tuturnya dikutip laman klub PSS.
“Salah satunya Dewanto dan Sismantoro mempunyai andil besar dalam menaikkan PSS ke Liga 1. Kami tau benar kualitas Dewanto,” sambungnya.
2. Tetap dipertahankan hingga Liga 1 2022/2023 berakhir
Logo PSS Sleman / WikipediaRumadi menambahkan dari pertimbangan tersebut, manajemen PSS tetap mempertahankan Dewo sebagai manajer tim selama masa kompetisi Liga 1.
“Untuk itulah saat ini dan seterusnya beliau akan kembali menjabat sebagai manajer tim PSS Sleman selama satu musim ke depan mengarungi BRI Liga 1 2022/2023,” pungkasnya.
Baca Juga: Baru 5 Bulan Jadi Manajer PSS, Dewo Pilih Mengundurkan Diri
3. Alasan mengurus perusahaan menjadi alasan pengunduran diri
Manajer PSS Sleman, Dewanto Rahadmoyo resmi mengundurkan diri dari tim Super Elang Jawa.Instagram/psslemanSebelumnya Dewanto yang akrab dipanggil Dewo, telah mengajukan pengunduran diri pada 5 Oktober 2022 lalu. Padahal ia baru lima bulan bersama PSS.
Dalam suratnya yang diterima manajemen PT PSS, Dewo menuliskan tidak bisa menjalankan secara penuh tugasnya sebagai manajer tim, lantaran harus mengurus perusahaannya.
“Menunjuk perjanjian kerja waktu tertentu saya bersama PSS tentang perjanjian kerja manajer tim PT Putra Sleman Sembada, bahwa mengingat kegiatan sebagai manajer tim harus fokus dan sepenuh waktunya tercurah untuk menjalankan fungsi manajer tim tidak mungkin saya lakukan setengah hati,” ujar Dewa dalam suratnya yang diterima tim manajer PSS, pada Rabu, (5/10/2022).
“Dengan pertimbangan bahwa saya juga menjalankan operasional perusahaan saya yang sudah cukup lama berjalan dan agar semuanya bisa berjalan dengan baik, maka bersama ini saya menyatakan mengundurkan diri dari jabatan sebagai manajer tim PT Putra Sleman Sembada sejak tanggal 5 Oktober 2022,” imbuhnya.
Baca Juga: Ramai-Ramai Mundur dari PSS Sleman, Ada Apa?