Jelang Putaran 2 Liga Indonesia, Pemain Baru PSS Siap Diturunkan
Kiper baru PSS Sleman, Rizky Darmawan. Instagram/pssleman
Sleman, IDN Times - Pemain PSS Sleman langsung melakukan latihan ringan usai tiba di Bali untuk melakoni putaran kedua BRI Liga 1 Indonesia 2021/2022 pada Selasa (4/1/2022). Pasukan Super Elang Jawa langsung melakukan latihan ringan untuk memulihkan kondisi.
“Kita melakukan conditioning karena perlu adaptasi cuaca di sini setelah melakukan perjalanan dari Sleman. Ini dilakukan agar badan tidak terlalu kaku sehingga besok kita tidak terlalu berat untuk menjalani latihan,”ujar pelatih fisik PSS Sleman, Kartono dikutip website resmi pssleman.id, Rabu (5/1/2022).
1. Latihan fisik disesuaikan dengan pelatih baru PSS
Pelatih fisik PSS Sleman, Kartono/pssleman.idKartono menambahkan tugasnya sebagai sebagai pelatih fisik tidak hanya memikirkan kondisi pemain, namun menjaga kondisi pemain.
“Saya juga membantu bagaimana kondisi fisik pemain agar sesuai dengan gaya bermain pelatih kepala. Sehingga strategi yang diberikan pelatih bisa berjalan maksimal,” tambahnya.
2. Jepri Kurniawan masih membutuhkan treatment khusus
Pemain PSS Sleman, Jepri Kurniawan / pssleman.idPemain PSS menurutnya telah siap untuk bertanding di putaran kedua, namun beberapa pemain baru masih membutuhkan adaptasi.
“Secara kondisi, tim sudah siap untuk berlaga di putaran kedua BRI Liga 1. Hanya saja ada beberapa pemain yang butuh adaptasi karena baru datang. Pemain-pemain yang masih sedikit cedera seperti Jepri juga perlu ada treatment khusus,” pungkasnya.
Baca Juga: PSS Sleman Rekrut Alex Dussay, Bantu Pertahanan Tim Super Elja
3. Lawan Persiraja, PSS tampil dengan pelatih dan pemain baru
Kiper baru PSS Sleman, Rizky Darmawan. Instagram/psslemanBesok Jumat (7/1/2021), PSS Sleman mulai bertanding melawan Persiraja Banda Aceh. Untuk pertama kalinya, tim Super Elang Jawa akan bermain di bawah arahan pelatih Baru I Putu Gede dan 10 pemain barunya, yaitu gelandang serang Dave Mustaine, Supriyadi Eeng (winger), Wander Luiz (penyerang), Riki Dwi (penyerang), Bagus Prasetyo (kiper), Imam Mahmudi (bek), Syahroni (gelandang), Rizky Darmawan (kiper), dan Mahdi Albaar (gelandang) serta Alex Dussay (bek).