PKL Malioboro Komplain Genangan dan Tempias saat Hujan Deras
Genangan di tempat relokasi sampai setinggi mata kaki
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Sejumlah pedagang mulai mengeluhkan fasilitas di selter relokasi PKL Malioboro, yakni Teras Malioboro 1 dan 2.
Para pedagang komplain terhadap kemunculan genangan sampai tempias karena hujan deras dua hari terakhir.
Baca Juga: Tempat PKL Baru Malioboro Bocor, Ini Penjelasan Pemkot Yogyakarta
1. Genangan setinggi mata kaki
Salah seorang pedagang yang ditempatkan di Teras Malioboro 2, Nuniek (70) mengatakan, area sekeliling lapaknya dua hari kemarin tergenang air yang muncul saat dan usai hujan deras disertai angin.
"Tingginya semata kaki," kata pedagang kaos tersebut ditemui di lapaknya, area tengah Teras Malioboro 2, Jumat (4/2/2022).
Kata pedagang yang tergabung dalam Paguyuban Tri Darma ini, air masuk ke area lapak dari talang air yang bocor atau tak tersambung dengan baik.
"Ini kan gak ada dindingnya, ada angin jadi juga masuk airnya. Karena kami gak boleh bawa gerobak, ya barang dagangan kami tutup pakai terpal," tutur pedagang kaos ini.
Aryadi (35), salah seorang pedagang di area lapak timur Teras Malioboro 2 juga merasakan dampak ketika angin kencang membarengi hujan deras dua hari terakhir ini. Ia masih beruntung karena lapaknya tak sampai tergenang.
"Yang nggenang itu di bagian (area lapak) tengah sana. Karena ini kan tanahnya turun (cekung). Ya kami mohon ini dibuatkan tampungan air yang baik saja," saran pedagang topi yang dulunya berjualan di trotoar dekat Nol Km Yogyakarta ini.
Baca Juga: PKL Malioboro Mengaku Omzet Naik Usai Pindah Lapak