TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1.500 Meter 

Merapi juga tercatat keluarkan 6 kali guguran lava pijar

Letusan Gunung Merapi terlihat dari Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (9/11/2019). (ANTARA FOTO/Agus Sarnyata)

Sleman, IDN Times - Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah tetap aktif mengeluarkan awan panas serta guguran lava pijar.

Dari hasil pengamatan yang dilakukan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), pada Rabu (2/6/2021) pukul 20.52 WIB, Gunung Merapi terpantau mengeluarkan awan panas dengan durasi 110 detik.

Baca Juga: Dimulai 17 Juni, Ini Cara PPDB SMP Negeri dan Swasta di Sleman 

1. Awan panas meluncur sejauh 1.500 meter

Awanpanas guguran Gunung Merapi. Dok: BPPTKG

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida menyampaikan awan panas tercatat di seismogram dengan amplitudo 35 mm memiliki jarak luncur sejauh 1.500 meter.

"Cuaca berkabut dan estimasi jarak luncur 1.500 meter ke arah Barat Daya," ungkapnya pada Kamis (3/6/2021).

2. Merapi juga tercatat keluarkan 6 kali guguran lava pijar

Ilustrasi Merapi. IDN Times/Arief Rahmat

Selain awan panas guguran, periode pengamatan yang dilakukan di hari yang sama mulai pukul 00.00 hingga 24.00 WIB, Merapi juga mengeluarkan 6 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal sejauh 1.000 meter

"Teramati 6 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimal 1.000 meter ke arah Barat Daya," katanya.

Selain itu BPPTKG juga mencatat adanya asap warna putih, intensitas sedang hingga tebal dengan ketinggian 300 meter di atas puncak.

Berita Terkini Lainnya