TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Evaluasi PTM, Dinkes Sleman Akan Swab Sampling 5 Persen Populasi

Sample diambil dari warga sekolah yang mengikuti PTM

Ilustrasi swab test (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Sleman, IDN Times - Untuk memastikan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) berjalan aman dan tanpa penularan COVID-19, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman berencana melakukan swab sampling.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Cahya Purnama, mengatakan jika swab sampling ini rencananya akan dilakukan minimal 5 persen dari total populasi yang terlibat dalam PTM.

Baca Juga: Uji Coba PTM di Sleman Sudah Jalan, Disdik Tak Permasalahkan Seragam

1. Masih godok prosedur pelaksanaan

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Cahya Purnama. IDN Times/Siti Umaiyah

Cahya menjelaskan, untuk prosedur swab sampling sendiri hingga saat ini masih dalam tahap penggodokan. Menurut Cahya, swab sampling ini penting untuk men-tracing bila dicurigai terjadi penularan COVID-19 selama PTM.

"Jadi fokus penularan bisa segera kita lokalisasi, supaya tidak menjadi klaster," ungkapnya pada Senin (18/10/2021).

2. Minimal 5 persen

Ilustrasi uji coba pembelajaran tatap muka (PTM). (Dok. Humas Pemprov Jateng)

Menurut Cahya, memang untuk swab sampling ideal pihaknya masih memperhitungkan. Tapi paling tidak diambil minimal 5 persen dari populasi yang terlibat dalam penyelenggaraan PTM.

"Jumlah sampling ideal belum kami perhitungkan, tapi minimal 5 persen. Dari total yang menyelenggarakan PTM," katanya.

Selain swab sampling, sebagai bahan evaluasi, pihaknya juga akan menggunakan metode ceklist kepatuhan protokol kesehatan di lokasi PTM.

Baca Juga: Uji Coba PTM SMP di Sleman, Murid Susah Jaga Jarak 

Berita Terkini Lainnya