TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gerakan Jalan Lurus Bangun Harmoni melalui Memayu Hayuning Bawana

Ingin beri kontribusi positif ke masyarakat

Kegiatan Gerakan Jalan Lurus (GJL). (Istimewa/GJL).

Yogyakarta, IDN Times - Organisasi Gerakan Jalan Lurus (GJL) menggelar program harmoni sosial 'Memayu Hayuning Bawana' untuk menciptakan keserasian sosial. Diharapkan melalui program yang juga bertepatan dengan momen Ramadan ini bisa membangun harmoni di tengah masyarakat.

Ketua Umum Gerakan Jalan Lurus, Riyanta mengungkapkan keserasian sosial atau harmoni dapat dikaitkan dengan Bhinneka Tunggal Ika dan gotong royong. "Harapannya nanti muncul rasa saling peduli, tolong menolong, gugur gunung sesuai kearifan lokal," kata Riyanta, Sabtu (8/4/2023).

1. Membangun keserasian sosial

Kegiatan Gerakan Jalan Lurus (GJL). (Istimewa/GJL).

GJL yang telah resmi terdaftar di Kesbangpol DIY sebagai organisasi yang bergerak di bidang sosial dan hukum, ingin memberi kontribusi positif kepada masyarakat. Langkah terdekat untuk membangun keserasian sosial ini, akan digelar Lebaran Jalan Lurus 2023 yang menyinergikan segenap potensi yang ada di DIY.

"Kami juga akan melakukan program Kulonuwun atau bersilaturahim dengan tokoh, sesepuh kampung, hingga ulama. Ini untuk menjalin sinergi, serta mencegah konflik sosial di tengah masyarakat. Mereka bisa saling berbagi hidup guyub rukun," ungkap Riyanta.

Baca Juga: Jadi PR, Sampah Makanan Timbulkan Kerugian Ratusan Triliun

2. Ronda kebangsaan diskusikan kebhinekaan

Ilustrasi Bhinneka Tunggal Ika (IDN Times/Mardya Shakti)

Riyanta yang juga anggota Komisi II DPR RI mengatakan GJL akan menggelar Ronda Kebangsaan. Melalui program ini akan dilakukan silaturahmi dari desa ke desa berbincang dan berdiskusi tentang kebinekaan Indonesia.

"Harapan kami bisa mendorong agar Pancasila dan UUD 1945 benar-benar menjadi panglima dalam penyelenggaraan pemerintah," harap dia.

Ia juga mengungkapkan di tahun 2023 program yang akan dijalankan utamanya membangun kesetiakawanan sosial, dengan berbagai kegiatan sosial. Hal tersebut dibangun dengan harmoni, seperti Memayu Hayuning Bawono. Dirinya juga menyebut, meski membuka sinergi dengan berbagai pihak, GJL tetap akan kritis dan membantu masyarakat yang membutuhkan.

Baca Juga: Pengurus Himpunan Humas Hotel Jogja 2023-2025 Diisi oleh Perempuan   

Berita Terkini Lainnya