Ternak Tak Terurus, Pengungsi Merapi Diimbau Tak Jual ke Blantik
Panewu Cangkringan berharap ada pertolongan bagi warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Warga Merapi yang saat ini berada di tempat pengungsian , diharap tidak terbujuk rayuan blantik atau makelar ternak yang ingin membeli sapi.
Panewu (Camat) Cangkringan Suparmono mengingatkan saat ini mulai banyak yang menawar ternak milik warga yang merasa kesulitan mengurus ternak miliknya.
"Memang sudah ada kemunculan blantik (makelar) ternak yang menawar membeli ternak warga dengan harga di bawah pasaran. Kami imbau warga tidak mudah terbujuk untuk menjual ternaknya kepada spekulan," kata Suparmono seperti dikutip Antara, Sabtu (14/11/2020).
Baca Juga: Disdik Sleman Pastikan Tak Ada Sekolah di Radius 5 Km dari Merapi
1. Warga mengaku kesulitan urus ternak
Menurut Suparmono ada beberapa peternak sapi di Dusun Kalitengah Lor yang mengaku kesulitan untuk mengurus ternak mereka saat mereka harus mengungsi.
Saat ini masih banyak ternak milik warga di kawasan rawan erupsi Merapi di Kalitengah Lor yang belum diungsikan, sehingga warga di tempat pengungsian setiap hari harus bolak-balik mengurus ternak.
"Ternak-ternak ini kan butuh perawatan rutin, mulai dari memberi makan dan membersihkan kandang dan ternak itu sendiri," katanya.
Baca Juga: BNPB Waspadai Banjir Lahar Dingin Merapi di Tengah La Nina