TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penemuan Kerangka di Septic Tank, Isi Surat Wasiat Edi Jadi Perhatian

Polisi masih menunggu hasil autopsi

Lokasi septic tank penemuan kerangka manusia di Bantul. IDN Times/Daruwaskita

Bantul, IDN Times - Warga Dusun Karangjati RT 07, Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul dikejutkan dengan penemuan kerangka manusia dalam septic tank sedalam 3 meter di pekarangan rumah milik Waluyo pada Minggu petang (22/12).

Kasat Reskrim Polres Bantul AKB Rico Sanjaya mengatakan temuan kerangka dalam septic tank di pekarangan milik Waluyo berdasarkan koordinasi antara penyidik Polresta Yogyakarta dengan penyidik Polres Bantul.

"Setelah petugas datang ke TKP (tempat kejadian perkara) ternyata memang ditemukan kerangka manusia di dalam septic tank dan kerangka saat dikirim ke RS Bhayangkara Polda DIY," katanya, Senin (23/12).‎

Baca Juga: Geger! Warga Kasihan, Bantul Temukan Kerangka Manusia Dalam Septic Tank

1. Penyidik menunggu hasil otopsi dari RS Bhayangkara

Kasatreskrim Polres Bantul, AKP Rico Sanjaya. IDN Times/Daruwaskita

Menurut Rico, penyidik sejauh ini masih menggali keterangan dari sejumlah saksi. Salah satunya adalah pemilik rumah yakni Waluyo, yang diharapkan bisa mengungkap misteri kerangka manusia dalam septic tank yang ada di pekarangannya.

"Pemeriksaan saksi yang berada di lokasi penemuan kerangka mayat dan dilakukan oleh Polsek Kasihan," ujarnya.

Penyidik enggan untuk menarik kesimpulan bahwa kerangka manusia yang ditemukan di dalam septic tank adalah Ayu yang tak lain istri almarhum Edi Susanto, anak Waluyo yang meninggal akibat bunuh diri sekitar 40 hari yang lalu. Penyidik masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan oleh pihak RS Bhayangkara.

"Kerangka manusia sudah di RS Bhayangkara dan masih menunggu hasil autopsi,"  ucapnya.

2. Penyidik menduga kerangka manusia terkait perempuan AS yang hilang tahun 2009‎

Petugas PMI Bantul evakuasi kerangka manusia dari dalam septic tank. IDN Times/Istimewa

Meski belum menarik kesimpulan, namun penyidik menduga kerangka manusia itu terkait dengan informasi orang hilang yakni seorang perempuan bernama AS. AS sendiri sudah diketahui menghilang sejak tahun 2009.

"Ya kita tunggu koordinasi antara informasi orang hilang dari Polresta Yogyakarta dengan Polres Bantul. Tunggu hasil autopsinya," ujarnya.

3. Almarhum Edi Susanto tinggalkan wasiat akan menyusul istrinya

(ilustrasi jenazah) Dok.IDN Times/Istimewa

Sementara, Ketua RT 07 Dusun Karangjati, Suparno curiga bahwa kerangka manusia adalah sisa-sisa jasad Ayu yang hilang tahun 2009. Terlebih suami Ayu, Edi Susanto yang meninggal bunuh diri meninggalkan secarik surat wasiat.

"Surat wasiat itu intinya ES akan menyusul nenek dan istrinya. Nah, itu yang jadi kecurigaan warga," ujarnya.

Kepada warga, almarhum Edi Susanto mengaku sudah bercerai dengan Ayu Selisa (AS) sejak 2009. Namun warga curiga karena ibu dari Ayu terus mencari keberadaan anaknya yang disebut tidak diketahui keberadaannya.

"Warga tahunya AS itu di tempat orang tuanya. Tapi ibunya sempat mencari. Memang, sempat tiga tahun di situ (rumah Waluyo) pada tahun 2006-2009, setelah itu tak kelihatan lagi. Edi Susanto bilangnya cerai," terangnya.

Baca Juga: Identitas Kerangka Manusia Dalam Septic Tank di Bantul Mulai Terkuak

Berita Terkini Lainnya