TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Harga Tinggi, Yogyakarta Mendapat Gelontoran 30 Ton Bawang Putih Impor

Harga bawang putih masih di atas Rp50 ribu per kilogram

IDN Times/Daruwaskita

Kota Yogyakarta, IDN Times - Akibat tingginya harga bawang putih di DI Yogyakarta yang masih di atas Rp 50 ribu per kilogramnya, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag) memastikan dari 100 ton bawang putih impor sebanyak 30 ton dikhususkan di DI Yogyakarta.

“Kami melihat meski terjadi penurunan harga, namun harga bawang putih di pasar Beringharjo masih cukup tinggi,” kata Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Indrasari Wisnu Wardhana, Kamis (2/5).

Baca Juga: Harga Bawang Putih Tembus Rp55 Ribu per Kilogram

1. Sudah gelontorkan 8 ton bawang putih namun harga masih tinggi

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Tingginya harga putih, yang menurut Wisnu berkisar antara Rp52.000-Rp55.000 per kilogram, terjadi karena minimnya stok di gudang dan terlambatnya masuknya stok dari petani yang tidak mau jual rugi.

Meskipun Badan Urusan Logistik (Bulog) Drive DI Yogyakarta sudah melakukan operasi pasar pada minggu lalu ke 30 pasar dengan total 8 ton bawang putih, tapi belum bisa menurunkan harga ke posisi ideal senilai Rp32 ribu per kilo.

“Karena itu, untuk menstabilkan harga, khusus DI Yogyakarta kita mengalokasikan 30 ton dari total 100 ton bawang putih impor yang dalam dua hari ke depan masuk,” jelasnya.

2. Bulog DI Yogyakarta tak miliki stok bawang putih untuk operasi pasar

ANTARA FOTO/Ampelsa

Menurut Wisnu, angka ini diberikan khusus karena Bulog Drive juga mengatakan Bulog DI Yogyakarta tidak memiliki stok untuk melakukan operasi pasar untuk menurunkan harga bawang putih.

Dari pantauan harga di Pasar Beringharjo, Wisnu mengatakan harga komoditas bawang merah dan cabai masih stabil. Demikian juga dengan beras, Bulog akan segera mengeluarkan stok jika terjadi kenaikan harga.

Baca Juga: Harga Bawang Putih Melonjak, Buwas: Ada Menteri yang Gak Setuju Impor 

Berita Terkini Lainnya