Kunjungi SPBE Rewulu, Mendag: Masyarakat Jangan Ragu Beli Gas Melon

- SOP pengisian tabung gas elpiji di SPBE harus sesuai dengan aturan BDKT
- Budi Santoso memastikan proses pengisian telah berjalan sesuai prosedur dan meminta masyarakat tidak ragu untuk membeli gas elpiji 3 kg
- Pertamina Patra Niaga memiliki 733 SPBE di Indonesia, diharapkan tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 kg
- Di pangkalan gas sudah disediakan timbangan bagi konsumen untuk menimbang sendiri gas melon
Bantul, IDN Times - Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Budi Santoso, melakukan kunjungan kerja ke Yogyakarta dengan salah satu agenda mengunjungi Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) di Pertamina Fuel Terminal Rewulu, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul. Kunjungan ini dilakukan bersama pejabat dari PT Pertamina Patra Niaga sebagai tindak lanjut dari kesepakatan antara Kementerian ESDM dan Pertamina Patra Niaga.
“Jadi kita mengunjungi SPBE di Rewulu, Kabupaten Bantul ini sebenarnya menindaklanjuti dari kesepakatan kita dengan Kementerian ESDM dan PT Pertamina Patra Niaga,” ujar Budi Santoso, Jumat (20/6/2025).
1. SOP pengisian di SPBE khususnya tabung gas elpiji harus sesuai dengan aturan barang dalam keadaan terbungkus (BDKT)

Dalam kesepakatan antara Kementerian Perdagangan dan PT Pertamina Patra Niaga, salah satu poin penting adalah memastikan Standar Operasional Prosedur (SOP) pengisian tabung gas elpiji di SPBE sesuai aturan Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT). Setelah melakukan peninjauan langsung, Menteri Perdagangan Budi Santoso memastikan proses pengisian telah berjalan sesuai prosedur.
“Hasilnya semua dilakukan sesuai prosedur, dari mulai pengisian hingga pengecekan kebocoran. Jadi, semua gas yang beredar sudah sesuai ketentuan, aman, dan dijamin oleh SPBE,” ujarnya.
Karena itu, Budi meminta masyarakat tidak perlu ragu untuk membeli gas elpiji 3 kilogram. Tabung yang tersegel menunjukkan bahwa produk tersebut sudah memenuhi standar yang berlaku.
“Jadi, apa yang sudah diedarkan oleh Pertamina itu sesuai. Masyarakat jangan ragu-ragu lagi karena produknya sudah sesuai ketentuan,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat memastikan bobot minimal tabung gas melon saat membeli, yaitu 8 kilogram. “Di tingkat pangkalan juga sudah disediakan timbangan bagi konsumen,” tutupnya.
2. Ada ratusan SPBE, diharapkan tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 kilogram

Lebih lanjut, Budi menyampaikan bahwa Pertamina Patra Niaga saat ini memiliki 733 SPBE yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Khusus untuk SPBE di Rewulu, Kabupaten Bantul, layanan distribusinya mencakup wilayah DIY dan sejumlah daerah di Jawa Tengah.
“Karena itu, dengan banyaknya SPBE ini, diharapkan tidak akan ada kelangkaan elpiji, khususnya yang tiga kilogram,” katanya.
3. Masyarakat bisa menimbang sendiri gas melon di pangkalan

Sementara itu, Plt Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan berbagai perbaikan sebagai tindak lanjut dari kesepakatan dengan Kementerian ESDM dan Kementerian Perdagangan.
“Di pangkalan gas saat ini bahkan sudah disediakan timbangan, sehingga masyarakat bisa menimbang langsung untuk memastikan beratnya sesuai ketentuan,” ujarnya.