Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Menyikapi Sahabat yang Mesra dengan Mantan Pacarmu

ilustrasi orang pacaran (pexels.com/J carter)
ilustrasi orang pacaran (pexels.com/J carter)

Menyikapi situasi di mana sahabatmu menjalin hubungan dekat dengan mantan pacarmu bisa menjadi tantangan emosional dan interpersonal yang kompleks. Situasi seperti ini memerlukan keterampilan komunikasi yang baik, kedewasaan, dan kemampuan untuk memahami perspektif semua pihak yang terlibat.

Ada lima cara yang dapat kamu terapkan untuk menyikapi situasi ini dengan bijak dan menjaga hubungan dengan sahabatmu tetap sehat. Yuk, langsung simak!

1. Beri dirimu waktu dan ruang

ilustrasi memberi ruang pada diri sendiri (pexels.com/destiawan nur agustra)
ilustrasi memberi ruang pada diri sendiri (pexels.com/destiawan nur agustra)

Beri dirimu waktu dan ruang untuk memproses dan mengatasi perasaanmu terkait situasi ini. Menghadapi sahabat yang bermesraan dengan mantan pacarmu mungkin memicu emosi yang kuat, seperti kecemburuan, rasa sakit, atau kehilangan. Penting untuk menghormati perasaanmu sendiri dan memberi dirimu kesempatan untuk memahami dan merespons emosi tersebut dengan cara yang sehat.

Gunakan waktu ini untuk melakukan refleksi pribadi. Tanyakan pada dirimu sendiri mengapa situasi ini mempengaruhimu dengan cara yang kuat. Apakah ini terkait dengan rasa cemburu, perasaan dikhianati, atau kekhawatiran tentang masa depan hubunganmu dengan sahabatmu? Menyadari alasan di balik perasaanmu dapat membantu kamu memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang dirimu sendiri dan bagaimana kamu dapat mengatasi perasaan tersebut.

2. Jangan balas dendam

ilustrasi sahabat (pexels.com/Alexander Grey)
ilustrasi sahabat (pexels.com/Alexander Grey)

Dalam menyikapi sahabat yang bermesraan dengan mantan pacarmu, penting untuk menghindari godaan untuk membalas dendam atau menyakiti sahabatmu sebagai bentuk pembalasan. Meskipun mungkin sulit untuk menahan diri dari emosi negatif seperti kemarahan atau kecewa, bertindak dengan cara yang merugikan atau jahat tidak akan memberikan solusi yang baik.

Memiliki perasaan cemburu atau kesal terhadap sahabatmu adalah hal yang wajar dalam situasi ini, tetapi penting untuk menahan diri dan mengambil jalan yang lebih baik. Balas dendam hanya akan memperburuk hubungan dengan sahabatmu dan berpotensi merusak persahabatan kalian secara permanen.

3. Mencari dukungan dan bantuan dari orang-orang terdekat

ilustrasi sahabat (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi sahabat (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dalam situasi ini, penting untuk mencari dukungan dan bantuan dari orang-orang terdekatmu. Teman-teman, keluarga, atau bahkan konselor dapat menjadi sumber dukungan yang berharga dalam menghadapi perasaan yang muncul akibat sahabatmu yang bermesraan dengan mantan pacarmu.

Berbagi perasaanmu dengan orang lain dapat membantu meredakan beban emosional yang kamu rasakan. Bicarakan pengalamanmu kepada orang terdekat yang dapat mendengarkanmu tanpa menghakimi atau memihak. Mendapatkan sudut pandang dari orang lain dapat memberikan perspektif baru dan membantumu melihat situasi dari sudut pandang yang lebih luas.

4. Hindari membandingkan dirimu dengan sahabatmu

ilustrasi menerima diri sendiri (pexels.com/Amina Filkins)
ilustrasi menerima diri sendiri (pexels.com/Amina Filkins)

Perjalanan hidupmu adalah milikmu sendiri, dan kamu memiliki kekuatan untuk menciptakan kebahagiaan dan makna dalam hidupmu. Fokuslah pada pencapaianmu, tujuanmu, dan hubungan yang positif yang ada di sekitarmu. Jangan biarkan perasaan cemburu atau persaingan merusak hubungan dengan sahabatmu. Ingatlah bahwa persahabatan yang kokoh dan saling mendukung adalah lebih berharga daripada hubungan romantis yang telah berakhir.

Saat kamu berhenti membandingkan dirimu dengan sahabatmu, kamu memberikan kesempatan pada dirimu sendiri untuk menerima dan menghargai siapa kamu sebenarnya. Fokuslah pada kekuatanmu, keunikanmu, dan apa yang membuatmu bahagia. Jika kamu merasa terganggu oleh kebersamaan sahabatmu dengan mantan pacarmu, cobalah untuk mengalihkan perhatianmu pada hal-hal positif dalam hidupmu.

5. Latih Empati

ilustrasi melatih empati (pexels.com/Polina Zimmerman)
ilustrasi melatih empati (pexels.com/Polina Zimmerman)

Memiliki kemampuan empati sangat penting dalam menghadapi situasi di mana sahabatmu terlibat dalam hubungan dengan mantan pacarmu. Cobalah untuk melihat dari perspektif mereka dan memahami bahwa perasaan mereka juga berperan dalam situasi ini.

Bisa jadi sahabatmu tidak memiliki niat jahat atau sengaja menyakiti perasaanmu. Mungkin saja mereka tidak menyadari bahwa kebersamaan mereka dengan mantan pacarmu dapat membuatmu merasa tidak nyaman. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk tetap membuka pikiran dan tidak langsung menyalahkan mereka.

Itulah lima cara menyikapi sahabat yang diam-diam bermesraan dengan mantan pacarmu. Dalam menghadapi situasi di mana sahabatmu terlibat dalam hubungan dengan mantan pacarmu, penting untuk mengingat bahwa setiap hubungan memiliki dinamika dan tantangan tersendiri. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Larasati Ramadhan
EditorLarasati Ramadhan
Follow Us

Latest Life Jogja

See More

5 Tipe MBTI yang Punya Cara Kocak Saat Terima Chat dari Mantan

20 Sep 2025, 19:11 WIBLife