Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Interview kerja adalah momen penting dalam perjalanan mencari pekerjaan, di mana kalian memiliki kesempatan untuk memikat calon atasan dan memenangkan posisi yang kalian impikan. Salah satu kunci keberhasilan dalam interview adalah kemampuan untuk memberikan jawaban yang mengesankan. Jawaban yang baik dapat membuat kalian menonjol di antara pelamar lainnya dan meningkatkan peluang kalian untuk sukses.
Ada lima strategi terbaik yang bisa membantu kalian mempersiapkan jawaban yang mengesankan dalam interview. Yuk, mari kita lihat apa saja langkah-langkahnya!
1. Pahami pertanyaan dengan seksama
ilustrasi strategi mempersiapkan jawaban untuk interview kerja (unsplash.com/Daoud Abismail) Salah satu kesalahan umum yang sering kali dilakukan dalam interview adalah terlalu terburu-buru dalam memberikan jawaban tanpa memahami pertanyaan dengan baik. Sebelum kalian mulai menjawab, pastikan kalian telah memahami pertanyaan secara menyeluruh. Jika kalian tidak yakin, tidak ada salahnya untuk meminta klarifikasi atau waktu ekstra untuk merenung sebelum menjawab.
Strategi ini akan membantu kalian menghindari menjawab pertanyaan yang tidak sesuai atau melewatkan aspek penting dari pertanyaan. Jika kalian memahami dengan baik apa yang pewawancara tanyakan, kalian akan dapat memberikan jawaban yang lebih relevan dan terarah.
2. Struktur jawaban kalian dengan baik
ilustrasi strategi mempersiapkan jawaban untuk interview kerja (unsplash.com/Van Tay Media) Jawaban yang efektif dalam interview umumnya memiliki struktur yang jelas. Salah satu cara untuk mencapai ini adalah dengan menggunakan metode STAR (Situation, Task, Action, Result). Metode ini membantu kalian merinci pengalaman kalian dengan lebih teratur:
- Situation (Situasi): Mulailah dengan menjelaskan situasi atau konteks di mana kalian menghadapi suatu tantangan atau situasi khusus. Ceritakan latar belakang secara singkat.
- Task (Tugas): Jelaskan tugas atau tujuan kalian dalam situasi tersebut. Apa yang perlu kalian capai atau selesaikan?
- Action (Aksi): Gambarkan langkah-langkah atau tindakan yang kalian ambil dalam menghadapi tantangan tersebut. Bagaimana kalian mengatasi situasi tersebut?
- Result (Hasil): Terakhir, berikan informasi tentang hasil atau dampak dari tindakan kalian. Apa yang kalian pelajari dari pengalaman tersebut, dan apakah kalian berhasil mencapai tujuan kalian?
Dengan menggunakan struktur ini, kalian akan dapat menyampaikan jawaban kalian dengan lebih teratur dan jelas.
Baca Juga: 5 Trik Simpel Memanipulasi Pikiran agar Kamu Makin Produktif
3. Berikan contoh konkret
ilustrasi strategi mempersiapkan jawaban untuk interview kerja (unsplash.com/Resume Genius) Pewawancara sering kali mencari bukti konkret tentang pengalaman kalian dan kemampuan kalian. Kalian dapat mengesankan mereka dengan memberikan contoh konkret yang mendukung jawaban kalian. Contoh ini harus relevan dengan pertanyaan yang diajukan dan mengilustrasikan kemampuan kalian.
Misalnya, jika kalian ditanya tentang cara mengatasi konflik dalam tim, berikan contoh konkret dari pengalaman kalian di mana kalian berhasil menyelesaikan konflik antara anggota tim. Jelaskan langkah-langkah yang kalian ambil dan hasilnya. Contoh konkret akan membuat jawaban kalian lebih meyakinkan dan membantu pewawancara memahami kemampuan kalian dengan lebih baik.
4. Fokus pada pencapaian dan kontribusi
ilustrasi strategi mempersiapkan jawaban untuk interview kerja (unsplash.com/Walls.io) Pewawancara sering kali tertarik untuk mengetahui bagaimana kalian dapat berkontribusi pada perusahaan mereka. Oleh karena itu, saat menjawab pertanyaan, cobalah untuk menekankan pencapaian dan kontribusi kalian.
Misalnya, jika kalian ditanya tentang keberhasilan terbesar kalian dalam pekerjaan sebelumnya, jangan hanya menjelaskan apa yang kalian lakukan, tetapi juga bagaimana pencapaian tersebut memberikan manfaat bagi tim atau perusahaan. Tunjukkan bahwa kalian memiliki pengaruh positif dan dapat berperan aktif dalam mencapai tujuan perusahaan.
Baca Juga: 5 Hal yang Paling Dibenci Recruiter saat Wawancara Kerja
