Sleman, IDN Times - Manajer PSS Sleman, Leonard Tupamahu menyebut timnya merencanakan uji coba pemakaian Stadion Maguwoharjo bulan Februari ini.
"Kita sudah komunikasi, sudah bangun komunikasi kalau bisa dalam awal-awal bulan ini, satu dua kali latihan kita di sana. Rencananya gitu," kata Leo, Rabu (5/2025).
Leo mengatakan uji coba baru sebatas wacana, lantaran manajemen PSS belum mendapat jawaban dari pengelola stadion dan Pemda Sleman.
"Sekarang saya lagi minta buat latihan ke sana. Dari manajemen sudah komunikasi dengan pengelola, pemda dan lain-lain. Mungkin besok atau lusa sudah ada respons," kata Leo.
"Kita belum pernah masuk meninjau Maguwo, belum tahu kondisinya seperti apa. Takutnya nggak boleh masuk," ucapnya.
Dalam pengajuannya, manajemen meminta agar skuat PSS bisa kembali berlatih di homebase mereka. Leo menyatakan, manajemen meminta satu kali latihan sebelum laga melawan Bali United di Stadion Manahan, Kota Solo, Minggu (9/2/2025), dan satu kali sesi latihan setelah pertandingan.
"Harapannya, apa yang menjadi kekurangan di stadion bisa cepat selesai dan rampung dalam waktu dekat agar bisa kita pakai untuk pertandingan home, karena kita butuh sekali untuk bermain di kandang sendiri," kata Leo.
PSS selama menjalani kompetisi Liga 1 2024/2025, masih berbagi kandang dengan Persis Solo, Stadion Manahan, mengingat Stadion Maguwoharjo masih dalam proses renovasi. Proses renovasi yang saat ini masih berjalan, manajemen belum bisa memastikan kapan PSS akan bermain kembali di kandang mereka.
Mengacu jadwal PT LIB selaku operator liga, PSS kembali merumput di Stadion Maguwoharjo setelah Lebaran 2025 atau sekitar Bulan April.
Saat ini masih ada tahap inspeksi yang dilakukan PT LIB ke stadion, dan agenda serah terima dengan Pemerintah Kabupaten Sleman pascarenovasi stadion. "Sesuai rencana ya habis Lebaran, tapi masih belum bisa dipastikan," pungkasnya.