Gol Penalti Bruno Moreira Buyarkan Impian PSS Sleman
- PSS tahan serangan bertubi-tubi Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo
- Lini pertahanan kokoh, kiper Alan Jose sibuk mengamankan gawang PSS
- Gol semata wayang Persebaya lewat penalti Bruno Moreira di menit ke-75
Sleman, IDN Times - Impian PSS Sleman mengakhiri catatan buruk melawan Persebaya kandas. Super Elang Jawa harus menelan pil pahit, mengakui keunggulan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (11/8/2024) malam. Gol semata wayang Bajul Ijo tercipta lewat titik penalti hasil tendangan Bruno Moreira yang dilalukan di menit ke-75.
1. PSS tahan serangan bertubi-tubi yang dilakukan Persebaya
Tampil perdana Liga 1 2024/2025, PSS tampil cakap. Lini pertahanan Super Elang Jawa kokoh menahan serangan bertubi-tubi tim tuan rumah.
Kiper PSS Alan Jose merupakan pemain paling sibuk dengan mengamankan gawang mulai awal pertandingan. Tendangan bebas Persebaya pada menit ke-22 hampir membuat gawang PSS bergetar saat bola Francisco Rivera, mengenai kepala Abduh Lestaluhu, dan membentur tiang gawang.
2. Pelanggaran dilakukan di kotak penalti
Di awal babak kedua, pemain PSS mulai meringsek pertahanan Persebaya. Dimulai tendangan Ricky Cawor ke arah gawang yang dijaga Ernando Ari.
Awal babak kedua, tendangan Hokky Caraka dari dalam kotak penalti belum berhasil mengubah kedudukan. Tiga menit berselang, umpan silang Gustavo Tocantins gagal diantisipasi dengan baik oleh Ernando, tapi kiper timnas itu masih bisa mengamankan bola dari Hokky.
VAR sempat menyelamatkan PSS di menit ke-63. Bola mengenai tangan Hokky, namun berdasarkan hasil pengecekan, wasit tidak memberikan penalti bagi Persebaya.
Akan tetapi, terjadi pelanggaran Cleberson Souza kepada Kasim Botan di menit ke-75 di dalam kotak penalti. Bruno Moreira tak menyia-nyiakan kesempatan dan mengubah skor menjadi 1-0.
3. PSS pulang dengan tangan hampa
Persebaya terus mencoba memperbesar keunggulan, tapi Alan mampu mematahkan peluang yang diciptakan Flavio Silva maupun M. Rashid. Skor 1-0 bertahan hingga peluit panjang berbunyi. Persebaya berhasil meraih tiga poin pertamanya, sementara Laskar Sembada pulang dengan tangan hampa.
