Yogyakarta, IDN Times - Manajemen PSIM Jogja akan menggelar launching tim dan jersey pada Minggu (14/8/2022) di Stadion Mandala Krida Yogyakarta. Tim Laskar Mataram akan melakukan uji tanding melawan Nusantara United serta menghadirkan grup musik The Rain.
Dalam laman resmi PSIM Joja, tertulis beberapa alasan pemilihan lawan uji tanding beserta harga tiket pertandingan.
Mengenai pemilihan Nusantara United sebagai lawan tanding, Manajemen PSIM memaparkan Nusantara United adalah sesama klub peserta Liga 2 yang telah dipersiapkan secara baik. Skuad yang bermarkas sementara di Salatiga, Jawa Tengah ini dinilai memiliki pemain yang cukup pengalaman sehingga diharapkan dapat menjadi lawan yang sepadan bagi PSIM.
"Nusantara United saat ini berhome base dan berlatih di Salatiga, yang tentunya juga secara jarak tidak terlalu jauh dari Yogyakarta sehingga memudahkan pengaturan mengenai transportasi dan akomodasi," tulis manajemen di laman resmi PSIM, Kamis (14/8/2022).
Fakta bahwa Nusantara United adalah klub yang belum mempunyai basis suporter besar ternyata juga menjadi pertimbangan. "Kami bisa lebih fokus dalam penyelenggaraan.
Alternatif tim lain yang relatif besar juga sempat kami jajaki, akan tetapi karena pertimbangan keamanan akhirnya yang dipilih adalah Nusantara United."
Mengenai harga tiket yang dinilai lebih mahal dibandingkan tahun 2019, manajemen mengemukakan beberapa hal. Pertama adalah, dibandingkan dengan harga tiket 2019, kenaikan untuk kategori Utara, Selatan dan Timur adalah sebesar Rp 5 ribu, yaitu dari Rp35 ribu menjadi Rp40 ribu. Kedua adalah penbatasan jumlah penonton. Hal ini juga dilakukan disebabkan kapasitas jumlah penonton yang diizinkan pun dibatasi oleh pihak keamanan, pertandingan tidak dapat disaksikan dengan kapasitas full Mandala Krida.
"izin yang diberikan untuk maksimal 13 ribu penonton ditambah yang diselenggarakan sekaligus 2 acara, yakni event launching dan pertandingan uji tanding yang tentunya timbul biaya untuk kedua kegiatan tersebut dan hampir seluruh komponen biaya terkait penyelenggaraan pertandingan mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2022," tulis manajemen.
Mengenai tiket khusus anak di bawah umur tertentu masih menjadi pembahasan pihak manajemen. Hal ini disebabkan ada beberapa hal yang bisa menjadi hambatan untuk ditetapkan bukti antara lain, verifikasi dari usia dari anak yang bersangkutan. "Kira-kira dokumen apa yang bisa dijadikan bukti mengenai usia, kedua adalah hal-hal yang terkait dengan keamanan dan pembagian tribun penonton untuk anak."