Berkandang di SSA, Bambang Pamungkas Sowan ke Bupati Bantul
Bantul, IDN Times - Pihak manajemen klub Liga 1 PSSI yakni Persija Jakarta, dan PSM Makassar, mendatangi Bupati Bantul sekaligus meminta izin menggunakan Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul sebagai homebase sementara pada laga lanjutan Liga 1 2020.
Manajemen Persija Jakarta diwakili oleh tim Bambang Pamungkas dan Fritz Rudy, PSM Makassar diwakili media officer Sulaiman Abdul Karim dan penanggung jawab infrastruktur PSM Makassar Yahya Sirajudin. Sedangkan Bali United diwakili oleh sekretarisnya, Michael Gerald.
1. Bupati Bantul persilakan ketiga tim untuk berkandang di SSA
Di hadapan perwakilan manajemen ketiga tim, Bupati Bantul Suharsono mempersilakan klub tersebut untuk menggunakan SSA sebagai homebase pada laga lanjutan Liga 1 2020.
"Silakan menggunakan SSA. Untuk jadwalnya nanti bisa komunikasi dengan bagian sarana Disdikpora Bantul," katanya, Selasa (4/8/2020).
2. Bagi Persija, SSA memiliki aura positif bagi tim
Perwakilan manajemen Persija Jakarta, Fritz Rudy mengaku berterima kasih kepada Bupati Bantul yang mengizinkan Tim Macan Kemayoran untuk menggunakan SSA.
"SSA bukanlah stadion yang asing bagi Persija karena juga pernah ber-homebase sementara di SA Bantul. Kita nyaman bertanding di SSA. Aura positif kami rasakan selama berlaga di SSA," katanya.
3. SSA memudahkan Bali United ketika laga tandang di wilayah Timur maupun Barat
Sementara, sekretaris Bali United, Michael Gerald juga berterima kasih karena timnya diterima baik dan diperbolehkan main di SSA.
"Kami main di SSA bukan pertama kalinya dan hasilnya cukup positif. Bantul berada di wilayah tengah sehingga akan mudah jika berlaga di wilayah barat maupun timur. SSA juga memenuhi standar," ucapnya.
4. SSA telah memenuhi standar stadion yang ditetapkan PT LIB
Sedangkan Media Officer PSM Makasar, Sulaiman Abdul Karim mengaku sengaja memilih SSA sebagai kandang sementara pada laga lanjutan Liga 1 2020 dengan alasan SSA telah memenuhi standar stadion yang ditetapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
"Bagi kami SSA bukan stadion yang asing karena beberapa kali main di SSA,"katanya.
Sulaiman juga tak mempermasalahkan harus berbagi kandang dengan Persija dan Bali Unites karena pengelola SSA dan PT LIB bisa menyusun jadwal yang pas.
"Kami percaya manajemen SSA dan PT LIB bisa menyusun jadwal dengan baik," ujarnya.
