2 Penyerang Diaspora Ikut TC Timnas U-17 Indonesia di Jogja
- Timnas Indonesia U-17 gelar pemusatan latihan di Yogyakarta International School (YIS) sebelum Piala Asia U-17 2025 April.
- Pelatih Nova Arianto bawa 37 pemain, termasuk Alamar Wijaya dan Jamie Gani dari diaspora Australia, untuk TC di YIS.
- Pemusatan latihan tahap dua fokus pada peningkatan fisik dan taktikal, sebelum Timnas Indonesia U-17 berlaga di Piala Asia U-17 2025.
Sleman, IDN Times - Timnas Indonesia menggelar pemusatan latihan atau TC di Lapangan Yogyakarta International School (YIS) sebelum menghadapi Piala Asia U-17 2025 April.
Sebanyak 37 pemain dibawa Pelatih Timnas U-17, Nova Arianto ke YIS. Dua di antaranya adalah penggawa diaspora yang bermain untuk klub Australia.
1. Alamar Wijaya dan Jamie Gani ikut TC
Dua pemain diaspora yang dibawa adalah Alamar Wijaya dan Jamie Gani yang baru beberapa hari lalu mendarat di Indonesia.
Alamar diketahui bermain untuk Gold Coast U-18, dan Jamie berseragam Ryadalmere Lions U-18. Keduanya merupakan pemain berposisi sebagai penyerang.
2. Beri kesempatan semua Garuda Muda unjuk gigi
Nova Arianto menuturkan, dirinya masih melihat performa dua pemain diaspora itu selama mengikuti TC. Ia akan memberikan kesempatan kepada seluruh Garuda Muda yang dipanggil untuk unjuk gigi.
"Kita masih lihat (peran Alamar dan Jamie), karena saya kasih kesempatan semua pemain Indonesia yang memiliki paspor Indonesia. apakah (bermain) di Indonesia atau yang berlatih di luar. Saya memberikan kesempatan pada mereka semua," kata Nova di sela memimpin TC di lapangan YIS, Selasa (12/2/2025).
"Apakah ke depan dia bisa bantu saya di Piala Asia, kita lihat situasinya karena masih ada waktu sampai di tanggal 25 (akhir masa TC)," sambung Nova.
3. Tingkatkan massa otot pemain untuk hadapi Korsel
TC di Yogyakarta kali ini merupakan pemusatan latihan tahap dua untuk Timnas U-17 setelah tahap pertama digelar di Bandung, Jawa Barat. Latihan di Yogyakarta berlangsung mulai tanggal 1-25 Februari 2025.
"Fokus kami di Jogja ini di sepuluh hari pertama ke peningkatan fisik pemain, temasuk meningkatkan massa otot pemain. Karena kita melihat bagaimana kita satu grup dengan Korea Selatan, sedangkan Yaman yang saya lihat secara tim secara main body sangat kuat, terutama Korea Selatan," jelas Nova.
"Setelah sepuluh hari kita melakukan peningkatan fisik dasar pemain, fokus kita selanjutnya ke tactical. Nanti juga akan ada uji coba tanding," pungkasnya.
Timnas Indonesia U-17 akan memulai Piala Asia U-17 2025 yang digelar di Arab Saudi pada 3 -20 April tahun ini. Skuat Garuda Muda tergabung di Grup C bersama Korea Selatan, Yaman dan Afghanistan.
