Minggu Depan, Sleman Targetkan 15 Ribu Vaksinasi per Hari Tercapai
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Sleman telah menargetkan bisa memvaksinasi sebanyak 15 ribu sasaran dalam satu hari. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sleman, Novita Krisnaeni, menjelaskan target yang sudah dicanangkan sejak beberapa saat lalu tersebut memang sempat mengalami kendala. Seperti ketersediaan vaksin maupun petugas di lapangan.
"Mulai Minggu depan insyaallah akan terpenuhi untuk target 15 ribu per hari," ungkapnya pada Jumat (20/8/2021).
Baca Juga: Sultan Targetkan Vaksinasi Harian di DIY Mencapai 20 Ribu Orang
1. Berbagai persiapan dilakukan
Untuk saat ini, vaksinasi di Sleman baru bisa menyasar sebanyak 10-18 ribu orang per minggu atau 3-5 ribu orang per hari. Untuk mencapai target 15 ribu per hari, saat ini Dinkes Sleman telah melakukan berbagai persiapan. Seperti menambah jumlah petugas maupun memperbanyak sentra vaksinasi massal.
"Melihat situasi ini mudah-mudahan September targetnya sudah bisa selesai untuk dosis pertama. Dosis ke-duanya selesai Desember," katanya.
2. Akan libatkan seluruh OPD
Novita mengatakan, selain di faskes yang sudah ada, nantinya pihaknya akan melakukan vaksinasi massal di berbagai lokasi. Seperti di mall, Balai Kalurahan, sekolahan, tempat peribadatan, perkantoran, maupun perusahaan.
Untuk mendukung hal tersebut, Dinkes Sleman juga akan melibatkan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) maupun bekerjasama dengan TNI-Polri, maupun Perguruan tinggi yang ada di Sleman.
"Karena tenaga kita terbatas, baik medis dan paramedis," jelasnya.
3. 2 ribu tenaga telah siap dikerahkan
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Sleman, Harda Kiswaya mengatakan jika saat ini Pemkab Sleman telah menambah petugas vaksinasi. Ada sekitar 2 ribu tenaga yang bisa dikerahkan, meliputi 1.600 vaksinator dan 400 tenaga administrasi. Jumlah tersebut lebih banyak dari sebelumnya hanya 435 tenaga.
"Penambahan petugas vaksinator dari bidan dan tenaga kesehatan. Daya upaya dan tenaga sudah kami kerahkan," paparnya.
Baca Juga: Vaksinasi 20 Ribu Pelaku Wisata di Sleman Ditargetkan Selesai Oktober