TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mumtaz Rais Pede Dirinya yang Paling Populer di Sleman 2020

Mumtaz pernah duduk di Senayan pada 2009-2014

Instagram: @mumtaz.rais

Sleman, IDN Times - Putra ketiga Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais, pastikan akan ikut dalam gelaran Pilkada Sleman yang akan diadakan pada September 2020 mendatang. Saat ini, Mumtaz mengaku sudah mengembalikan formulir pendaftaran ke DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Sleman.

Mumtaz merasa punya peluang lebih besar dibandingkan dengan bakal calon kandidat lain karena dirinya pernah menjadi Anggota DPR RI 2009 - 2014. "Apalagi saya juga mantan anggota DPR RI Senayan, lho. Itu kan harganya lumayan tinggi. Kan tidak ada calon yang mantan anggota DPR RI nih, kan semuanya lokal semua kan?
Dari semua nama-nama yang muncul di permukaan, saya paling populer hari ini, kan gitu. Jadi, walaupun saya orang populer tapi saya tidak jumawa," terangnya.

Baca Juga: Mumtaz Rais Mau jadi Sleman 02, Asal yang Mengajak PDI-P

1. Pengembalian berkas diwakilkan Inoki

Instagram: @mumtaz.rais

Mumtaz menjelaskan, saat ini dirinya sudah mengambil sekaligus mengembalikan formulir pendaftaran ke DPC Sleman. Lantaran dirinya saat ini masih berada di luar negeri, dalam pengembalian berkas diwakili oleh Inoki Azmi Purnomo, yang juga pengurus di DPD PAN Sleman.

"Saya daftar, tapi sepulang saya dari luar negeri. Pasti daftar. Tapi sudah diwakili dari Inoki yang merupakan pengurus harian. Dia yang mengembalikan formulir. Tapi tandatangannya nunggu setelah saya pulang. Kira-kira habis natal, sebelum tahun baru saya pulang," ungkapnya.

2. Satu-satunya yang mendapat rekomendasi dari DPP PAN

Surat rekomendasi Mumtaz Rais yang beredar di media sosial. (Istimewa)

Selain sudah mengembalikan formulir pendaftaran, Mumtaz mengaku saat ini dirinya menjadi satu-satunya calon yang sudah mendapatkan rekomendasi dari DPP PAN sebagai Calon Bupati Sleman periode 2021-2026. Surat rekomendasi tersebut pun sudah dikeluarkan sejak 26 November 2019 lalu.

"Sampai hari ini yang direkomendasi cuma saya. Mungkin yang lain belum terlihat punya kemampuan politik. Dari jam terbang kurang, dari jenjang karir politik juga kurang. PAN ini dua setengah periode menguasai Sleman. Jadi kalau yang ingin maju jadi Bupati itu harus yang kaliber. Karna untuk menjaga marwah PAN di Sleman," katanya.

Baca Juga: Natal di St Lidwina, Romo Sumantara Ingatkan untuk Saling Membantu

Berita Terkini Lainnya