Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bantul, IDN Times - Ribuan wisatawan tumpah ruah di Pantai Parangkusumo, Kabupaten Bantul. Mereka datang untuk menyaksikan Jogja International Kite Festival (JIKF) 2024 yang digelar mulai hari ini, Sabtu (27/7/2024) hingga Minggu (28/7/2024).
1. Ribuan wisatawan padati Pantai Parangkusumo
Ribuan wisatawan saksikan JIKF 2024 di Pantai Parangkusumo. (IDN Times/Daruwaskita) Dari pantauan IDN Times, antrean kendaraan bermotor roda empat hingga bus terlihat mengular sejak memasuki TPR Induk Pantai Parangtritis hingga menuju Pantai Parangkusumo, tempat berlangsungnya JIKF 2024. Begitu memasuki Pantai Parangkusumo, ribuan wisatawan tampak memenuhi pantai yang berdekatan dengan Pantai Parangtritis.
Ratusan layang-layang tiga dimensi menghiasi langit Pantai Parangkusumo, menambah semarak pantai yang dikenal dengan wisata ritualnya tersebut. Wisatawan dengan antusias mendokumentasikan momen tersebut dengan gawai mereka, tidak lupa berfoto selfie dengan latar belakang layang-layang yang mengagumkan.
2. JIKF diikuti 55 klub layang-layang internasional
Ketua Perkumpulan pegiat layang-layang Nusantara (Talikama), RM Herdjuno, mengatakan JIKF tahun ini diikuti oleh 55 klub layang-layang internasional dari belasan negara. "JIKF 2024 diikuti oleh peserta dari 13 negara," katanya, Sabtu (27/7/2024).
Negara-negara yang mengikuti JIKF 2024 antara lain adalah Amerika Serikat, Jerman, Swedia, Polandia, India, Malaysia, Thailand, Korea, China, Taiwan, Hong Kong, Singapura dan Indonesia. Sementara, total jumlah peserta JIKF sekitar 250 orang.
"Untuk hari ini ada atraksi sport kite, jadi satu tim bisa lima orang seperti membuat formasi," ucapnya. "Kalau malam harinya ada night flying mulai 18.30-20.00 WIB. Night flying itu menerbangkan layang-layang yang ada lampu-lampunya," imbuh dia.
Selain itu, ada pula juara sport kite dunia asal Thailand yakni ayah dan anak yang nanti bakal unjuk kebolehan di Pantai Parangkusumo. Selain itu, besok, Minggu (28/7/2024) ada train naga.
"Yang spesial train naga, itu atraksi layang-layang yang panjang itu sekitar 100 meter," ujarnya.
Herdjuno juga berharap festival tersebut bisa lebih mengenalkan layang-layang kepada masyarakat. "Selain itu bisa membantu menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar pesisir Pantai Selatan Bantul," katanya.
Baca Juga: Bantul Creative Expo Dibuka, Transaksi Diperkirakan Capai Rp8 Miliar